“Dari target 226 ribu unit, kami optimis menuntaskan di akhir tahun. Optimisme ini berkat dukungan dari semua pihak termasuk bank penyalur dan para pengembang," ujar
Deputi Komisioner Bidang Pemanfaatan Dana BP Tapera Ariev Baginda Siregar dikutip dari laman resmi, Rabu, 14 Desember 2022.
Menurut Ariev, realisasi FLPP telah mencapai 213.046 unit senilai Rp23,70 triliun dengan total penyaluran dari 2010-2022 sebesar 1.156.625 unit senilai Rp98, 88 triliun. Sementara itu, target penyaluran tahun depan menjadi 220 ribu rumah.
Baca juga: Tahun Depan, BP Tapera Bakal Salurkan Pembiayaan hingga Rp850 Miliar |
"BP Tapera optimis menyelesaikan target yang ada. Optimisme ini akan kami teruskan di tahun mendatang dengan target tahun 2023 sebanyak 220 ribu unit senilai Rp25,18 triliun,” katanya.
Sementara itu untuk penyaluran pembiayaan Tapera per 12 Desember 2022 telah terealisasi akad pembiayaan sebesar 4.958 unit senilai Rp742,17 miliar. Akad pembiayaan tapera ini melalui BTN, BRI, BTN Syariah, BSI dan BJB.
Tahun Anggaran 2023, penyaluran pemanfaatan dana Tapera akan ditargetkan senilai Rp850 miliar atau 10.000 unit.
"Kami berharap semua program yang dikelola oleh BP Tapera, baik FLPP maupun Tapera akan meningkatkan akses dan keterjangkauan MBR terhadap perumahan yang layak huni dan terjangkau. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam mengatasi kekurangan rumah/backlog,” ungkapnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News