Ilustrasi. Medcom.id
Ilustrasi. Medcom.id

3 Alasan Resolusi Tahun Baru Sering Gagal Beserta Solusinya

Arga sumantri • 31 Desember 2021 11:28

Berdasarkan penelitian tentang ilmu saraf, Jonah Lehrer (2009) menyarankan untuk fokus pada satu resolusi dalam satu waktu dan menyebarkan resolusi-resolusi dalam kurun waktu satu tahun. Dengan begitu, tidak akan kewalahan atau kehilangan kemauan di tengah jalan.
 
Pastikan untuk setiap resolusi yang diinginkan mendapatkan setidaknya alokasi waktu selama 66 hari. Sebab, menurut penelitian, dibutuhkan waktu selama itu untuk sebuah kebiasaan baru untuk terwujud. 
 
Menurut para ilmuwan otak Antonio Damasio, Joseph LeDoux, dan psikoterapis Stephen Hayes, untuk terbentuknya suatu kebiasaan diperlukan adanya pembentukan perilaku default dari pola pikir yang menciptakan jalur saraf dan ingatan akan suatu kebiasaan baru.

Dalam kurun waktu 66 hari tersebut itu, kemungkinan besarnya adalah dapat memberikan waktu yang cukup untuk terbentuknya kebiasaan yang baru. Setelahnya, dapat menemukan perubahan perilaku yang selaras dengan resolusi yang dibuat dalam kurun waktu tersebut, maka bisa dikatakan bahwa resolusi tahun baru yang dibuat berhasil dicapai.
 
Baca: 'Contekan' 25 Ucapan Tahun Baru Dalam Bahasa Inggris, yang Mana Favoritmu?

2. Faktor Eksternal yang Tidak Mendukung

Alasan kedua kenapa resolusi tahun baru sering gagal karena faktor eksternal yang tidak mendukung suatu perubahan untuk dilakukan. Faktor eksternal ini segala sesuatu yang ada di luar tubuh tetapi bisa mempengaruhi aktivitas. 
 
Dapat berupa situasi sekitar, orang yang ada di sekeliling, barang yang digunakan, dan ketersediaan fasilitas.
 
Contohnya, jika berniat membaca buku, maka memilih tempat yang khusyuk akan lebih baik supaya menjauhkan dari gangguan-gangguan konsentrasi yang akhirnya dapat menggagalkan niat tersebut.
 
Secara psikologis, Norcross (1998) menjelaskan bahwa orang-orang yang sukses dalam mewujudkan resolusinya adalah mereka yang memiliki strategi mengontrol stimulus atau dorongan. 
 
Dengan mampu mengontrol atau mengatur faktor-faktor eksternal yang ada di sekitar, kalian dapat menumbuhkan dorongan yang mendukung melakukan resolusi yang direncanakan tersebut. Jadi, kalau mau melakukan sesuatu itu jadi lebih mood.
 
 
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan