Ilustrasi. Medcom.id
Ilustrasi. Medcom.id

Diaspora Indonesia di Inggris Siap Bersinergi Hilirisasi Riset Farmasi

Antara • 16 Oktober 2020 11:05

Koordinator Konsorsium Inggris-Indonesia untuk Ilmu Interdisipliner (UKICIS) merasa bersyukur Menteri BUMN Erick Thohir memberikan respons yang cepat soal sinergi riset dengan para diaspora tersebut Apalagi, Kementerian BUMN sangat mendukung hasil-hasil riset baik dari akademisi di dalam negeri maupun tingkat internasional.
 
Selain itu, diketahui bahwa Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) juga telah aktif dalam implementasi, mitigasi dan pengendalian resiko dari kebijakan pemerintah dalam melawan pandemi covid-19.
 
"Di sinilah juga perlu kami garis bawahi, peran dari akademisi Indonesia untuk turut menjembatani dialog dan sinergi antara instansi pemerintah dalam menangani covid-19," ujar Bagus.

Baca: Unair Tunggu Arahan Pemerintah Soal Kelanjutan Riset Obat Covid-19
 
Bagus mengatakan, ilmuwan harus dapat mengkomunikasikan secara efektif hasil risetnya kepada pemangku kebijakan dan kepentingan yang lebih luas agar tidak sekedar menjadi bagian dari jurnal ilmiah. Namun, membawa perubahan lewat kebijakan baru yang membawa manfaat nyata bagi rakyat.
 
Menurut Bagus, Indonesia memiliki keahlian dalam multidisiplin menghasilkan publikasi dan hibah berdampak tinggi di bidang ilmu bumi, matematika terapan, bioteknologi, dan ilmu komputer.
 
Dia ikut mengelola lebih dari 10 juta poundsterling dana penelitian dan membimbing dua peneliti postdoctoral dan lima mahasiswa PhD dan pada 2019. Ia juga diakui sebagai akademisi internasional dengan kontribusi luar biasa.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan