Sebab, keberadaan dokter kandungan memiliki peran penting di masyarakat. Tak cuma membantu kelahiran, dokter kandungan mestinya menjadi sosok yang ikut membangun generasi masa depan.
Menjadi dokter spesialis kandungan bukan suatu perjalanan yang mudah lho. Butuh waktu dan dedikasi selama menjalani pendidikan dokter, koas, hingga resmi menjadi dokter umum dan mendapatkan gelar dokter spesialis.
Berapa lama waktu kuliah untuk menjadi dokter kandungan? Yuk simak cerita dokter spesialis kandungan Arif Tanjungseto:
“Banyak waktu yang tersita baik untuk keluarga, teman dan lainnya selama masa pendidikan,” kata Seto dikutip dari laman unair.ac.id, Selasa, 15 April 2025.
| Baca juga: Intip Yuk, Ini Tahapan Jadi Dokter Spesialis |
Seto menuturkan lama pendidikan untuk bisa menjadi seorang dokter spesialis kandungan (OBGIN) rata-rata 5-7 tahun. Seorang dokter muda akan menjalani masa koas selama beberapa tahun di rumah sakit yang telah menjadi mitra kampus.
Kegiatan koas sesuai dengan implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi yang meliputi pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat di rumah sakit umum daerah (RSUD) sesuai penempatannya. Seto sendiri mengambil spesialis kandungan (SPOG) untuk turut membangun generasi masa depan.
Dia juga ingin mendukung progran pemerintah terutama memberantas stunting dari sumbernya. “Turut mengembangkan program pemerintah baik MDGs dan SDGs, terutama dalam hal stunting dari sejak dalam kandungan dan sang ibu,” kata dia.
Seto mengatakan setiap passion harus memiliki perencanaan sejak awal agar berjalan sesuai dengan yang diharapkan. “Apa pun passion Anda harus direncanakan sejak awal. Menjadi seorang dokter tidak hanya semata-mata untuk bekerja tetapi juga sekaligus sebagai ibadah” pesan dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
