Ilustrasi. Foto: Pexels
Ilustrasi. Foto: Pexels

Pengertian Huruf Konsonan dan Vokal dalam Bahasa Indonesia

Fatha Annisa • 15 Desember 2023 21:42
Jakarta: Bahasa Indonesia merupakan bahasa yang mempersatukan keragaman bahasa daerah yang ada di Indonesia. Oleh karena itu, masyarakat Indonesia perlu mengetahui penggunaannya secara lisan maupun tulisan secara benar. 
 
Merujuk Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 50 Tahun 2015 tentang Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia butir b, penggunaan bahasa Indonesia perlu disempurnakan dengan Pedoman Umum Ejaan Bahasa indonesia (PUEBI).
 
“Bahwa untuk memantapkan fungsi bahasa Indonesia sebagai bahasa Negara, perlu menyempurnakan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia,” demikian bunyi peraturan menteri tersebut. 
 
Adapun dalam PUEBI, terdapat beberapa jenis huruf yang digunakan dalam bahasa Indonesia, seperti huruf vokal dan huruf konsonan. Lantas, apa itu huruf konsonan dan perbedaannya dengan huruf vokal?
 
Baca juga: Perbedaan Kalimat Simpleks dan Kalimat Kompleks Beserta Ciri-Ciri dan Contohnya

Huruf Konsonan

Kata konsonan berasal dari kata dasar tak langsung dalam bahasa Latin, yakni c?nsonant-, dari c?nson?ns yang bermakna “(huruf) yang berbunyi secara beriringan.” Konsonan juga diartikan sebagai bunyi bahasa yang dihasilkan dengan menghambat aliran udara pada salah satu tempat di saluran suara di atas glotis.
 
Huruf konsonan kerap disebut dengan huruf mati. Terdapat 21 huruf konsonan dalam alfabet bahasa Indonesia, yakni B, C, D, F, G, H, J, K, L, M, N, P, Q, R, S, T, V, W, X, Y, dan Z.
 
Jenis huruf ini bisa digunakan pada awal, tengah, dan akhir sebuah kata. Kecuali konsonan C, Q, X, dan Y yang tidak digunakan di posisi akhir kata dasar bahasa Indonesia. Sementara itu, Huruf Q dan X khusus digunakan untuk nama diri dan keperluan ilmu, dan huruf X pada posisi awal kata diucapkan [s].
 
Baca juga: Konotasi Adalah: Pengertian, Fungsi, dan Contohnya
 

Gabungan Huruf Konsonan

Pengertian Huruf Konsonan dan Vokal dalam Bahasa Indonesia
Alfabet dalam bahasa Indonesia. Foto: Pexels
 
Gabungan huruf konsonan merupakan dua huruf konsonan yang bergabung dan melambangkan satu huruf konsonan. Ada empat gabungan huruf konsonan yang melambangkan konsonan, yaitu kh, ng, ny, dan sy. 
 
Contoh gabungan huruf konsonan adalah “kh” yang dibaca menjadi huruf “k”. Gabungan huruf konsonan ini ada pada kata “khusus”. Contoh lain adalah “ny” dalam kata “nyata”.
 
Baca juga: Teks Berita Adalah: Unsur, Struktur, dan Kaidah Kebahasaannya
 

Huruf Vokal

Selain huruf konsonan, ada pula huruf vokal. Jenis huruf ini melambangkan vokal dalam bahasa Indonesia, seperti A, I, U, E, O. Berikut ini pelafalan untuk huruf vokal tersebut:
 
a. Diakritik (é) dilafalkan [e]. Misalnya, “anak-anak bermain di teras (téras).”
b. Diakritik (è) dilafalkan [?]. Misalnya, “kami menonton film seri (sèri).”
c. Diakritik (ê) dilafalkan [?]. Misalnya, “pertandingan itu berakhir seri (sêri).”
 

Huruf Diftong

Huruf Diftong adalah gabungan dari dua huruf yang menciptakan bunyi rangkap. Diftong dalam bahasa Indonesia dilambangkan dengan ai, au, dan oi.
 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan