Jakarta: Di masa pandemi covid-19, banyak acara yang mengharuskan pertemuan tatap muka ditiadakan. Begitu juga untuk program pengabdian kepada masyarakat (PKM) di Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Trisakti.
Pertemuan tatap muka memang ditiadakan. Sebagai gantinya, FKG Universitas Trisakti mengadakan PKM berupa penyuluhan dan edukasi tentang pertolongan pertama pada kegawatdaruratan gigi akibat kecelakaan.
"Biasanya PKM kami di FKG dalam bentuk pengobatan gigi gratis dan penyuluhan. Karena pandemi covid-19, mau tak mau PKM pun harus beradaptasi," kata Anggota Tim PKM FKG Universitas Trisakti, Dr drg Sri Ratna Laksmiastuti Octavian, Sp.KGA, melalui keterangan tertulis, Jumat, 12 November 2021.
Perubahan PKM dari tatap muka ke virtual ini juga tetap melibatkan masyarakat. "Dan tanpa mengurangi kualitas, isi, dan makna dari pengabdian itu sendiri," katanya.
PKM virtual kali ini melibatkan Komunitas Ibu-Ibu Dharma Wanita Persatuan Universitas Pertahanan RI (Unhan). Tema yang dipilih adalah pertolongan pertama pada kegawatdaruratan gigi akibat kecelakaan.
"Tema ini dipilih dengan pertimbangan banyak ibu di lingkungan Dharma Wanita Persatuan Unhan yang memiliki putra-putri usia SD dan remaja. Aktivitas anak-anaknya sebagian besar adalah bermain dan belajar," kata Sri Ratna.
Nah, usia SD dan remaja merupakan usia aktif yang banyak diisi dengan aktivitas fisik. Beberapa aktivitas tersebut memerlukan sikap hati-hati.
"Anak-anak tergolong rentan mengalami kecelakaan saat bermain karena keterbatasan kognitif dan motoriknya sedang berkembang. Penyebab trauma atau kecelakaan gigi pada anak yang paling sering adalah karena jatuh saat bermain," jelas dia.
FOLLOW US
Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan
