Selain itu, pendeteksian juga terhadap penyakit jantung melalui sinyal EKG; kondisi stunting anak melalui data USG; penyakit Tuberculosis; serta Kandidat Obat Dibetes Type-2 melalui data senyawa molekul dengan pendekatan QSAR. Penelitian ini dikembangkan lebih lanjut melalui kolaborasi dengan UMG IdeaLab, IMERI FK UI, RSCM, RSUI, dan UI Advisory.
Pada bidang entrepreneurship, peran matematika komputasi melalui Data Science dan AI diterapkan pada beberapa penelitian, antara lain pendeteksian penyakit tanaman padi dan tanaman karet melalui citra daun; pengembangan aplikasi asuransi dalam hal pemeriksaan underwriting di administrasi rumah sakit; serta pengembangan model untuk smart city. Penelitian pendeteksian penyakit tanaman karet melalui citra daun berkolaborasi dengan SATREP RIKEN Jepang.
Tujuannya, mencegah tanaman karet terserang penyakit atau bahkan gagal panen dengan deteksi dini melalui citra digital yang diperoleh dari satelit. Untuk mendeteksi penyakit pada tanaman padi penelitian berkolaborasi dengan BRIN LAPAN.
Penyakit tanaman padi seperti tungro yang berasal dari virus, jamur, dan bakteri dapat menghambat produksi beras padi di Indonesia. Daun tanaman padi yang terkena serangan penyakit dapat digunakan sebagai indikator jenis penyakit karena setiap penyakit tanaman padi memiliki corak unik pada daun tanaman padi. Deteksi penyakit pada tanaman padi melalui citra daun tanaman padi.
Sementara itu, di bidang entrepreneurship yang terkait asuransi dan chatbot, penelitian dilakukan bersama URIMO-Life. Asuransi yang ditawarkan URIMO-Life memuat unsur Bioinformatika, Data Science, serta AI karena selain memeriksa kondisi kesehatan tertanggung, peneliti juga memperhitungkan premi berdasarkan umur biologis pasien.
Alhadi melihat adanya prospek dalam pengembangan riset terkait Matematika Komputasi, Data Science, Bioinformatics, Big Data, dan AI di era multidisipliner. Prospek pengembangan riset tersebut meliputi kerja sama riset dengan fakultas/bidang terkait, pemerintah, dan industri; Program MBKM dan pengenalan Data Science dan AI di tingkat sekolah; penguatan sumber daya manusia; serta pembentukan startup di bidang Data Science dan AI.
Selain itu, bidang ilmu ini juga memiliki peran besar dalam pengembangan penelitian di bidang life science, kesehatan, dan entrepreneurship melalui kolaborasi antar disiplin ilmu, seperti Matematika, Biologi, Farmasi, Kedokteran, Kimia, dan Ilmu Komputer, dan lain-lain.