Terdapat 74 Perguruan Tinggi Negeri, 39 Politeknik Negeri, dan 9 Perguruan Tinggi Islam Keagamaan (PTKIN) yang dapat dipilih peserta. Setidaknya ada empat tahapan pengisian pendaftaran SNMPTN 2022.
"Pengisian pilihan masuk perguruan tinggi mana dan prodi apa, kedua portofolio, ketiga prestasi, dan terakhir finalisasi," ujar Manager SNMPTN 2022, Riza Satria Perdana, dalam webinar Sosialisasi Mekanisme Pendaftaran SNMPTN, Minggu, 13 Februari 2022.
Riza menjelaskan pendaftar dapat masuk melalui laman snmptn.ltmpt.ac.id untuk login mengisi email dan password saat pembuatan akun Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT). Pada proses ini hanya siswa kriteria tertenu yang bisa login.
"Yang bisa masuk, yang boleh login itu siswa yang dinyatakan eligible oleh sekolah dan sekolah sudah melakukan finalisasi. Siswa juga harus sudah punya dan permanenkan akun LTMPT," papar dia.
Setelah berhasil masuk, akan tampak profil siswa. Halaman itu berisikan informasi nama siswa dan asal sekolah.
"Lanjut, pilihan prodi. Di halamnan ini silakan pilih PTN dan coba klik di sisi kanan akan muncul pilihan prodi. Ada prodi yang barisnya dihitamkan, artinya prodi itu tidak boleh dipilih karena lulusan sekolah tidak sesuai dengan prodi," tutur Riza.
Pendaftar boleh memilih dua prodi. Dengan catatan, prodi yang dipilih merupakan perguruan tinggi yang satu provinsi dengan asal sekolah. Riza menyebut bila hanya memilih satu, maka dibebaskan memilih perguruan tinggi mana pun.
"Kemudian, masuk di bagian portofolio, ini hanya untuk program seni dan olahraga. Jadi, kalau para siswa memilih prodi yang tidak mensyaratkan portofolio, maka langsung muncul informasi tidak perlu unggah portofolio," papar dia.
Riza berharao pendaftar prodi seni dan olahraga mempersiapkan portofolia dengan matang. Pendaftar mesti memperhatikan berkas yang perlu diunggah.
"Harus diperhatikan kebutuhannya apa, misal kalau video dia maksimal 100 megabyte. Itu semua ada panduannya di situs LTMPT," jelas Riza.
Selanjutnya, pengisian prestasi. Pengisian prestasi tidak bersifat wajib. Artinya, pendaftar yang tidak memiliki prestasi, maka tahapan ini bisa dilangkahi.
Siswa yang memiliki prestasi hanya bisa menyertakan tiga file bukti prestasi. Pilihlah tiga prestasi terbaik dengan tingkat prestasi paling rendah di kabupaten atau kota.
"Pertama file prestasi perlu di-upload, berikan deskripsi misal ini juara satu lomba apa tingkat nasional misalnya. Apakah prestasi ini individu atau kelompok," tutur dia.
Terakhir, tahap finalisasi. Tahapan ini yang menandakan proses pendaftaran SNMPTN lengkap.
Tahap finalisasi akan kembali menampilkan pilihan prodi dan perguruan tinggi pendaftar hingga berkas yang diunggah. Kemudian, bakal ada pernyataan yang harus disetuji.
"Ada konsekuensi yang melekat, seperti harus mendaftar kalau diterima, kalau tidak daftar maka akan ada efek ini itu, tidak bisa daftar UTBK SBMPTN. Kalau sudah semua silakan menyetujui dan finalisasi," kata dia.
Setelah finalisasi di sisi kanan laman ada kartu registrasi yang bisa diunduh dan disimpan sebagai bukti pendaftaran SNMPTN 2022. "Kalau sudah ya selesai, tinggal menunggu pengumuman 29 Maret 2022," tutur Riza.
Baca: Belum Ada Bayangan Soal Persaingan SNMPTN 2022? Begini Cara Ceknya
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
