Ilustrasi belanja online. Medcom.id
Ilustrasi belanja online. Medcom.id

Seni Bertahan di Tengah Terpaan Pandemi

Renatha Swasty • 29 Oktober 2021 19:27

Topi ukuran kecil dihargai mulai Rp178 ribu, clutch kecil mulai Rp178 ribu hingga paling mahal Rp334 ribu untuk model custom. Sedangkan beach bag dihargai paling mahal Rp520 ribu.
 
Dia lebih memilih menjaga kualitas tas untuk meyakini konsumen di Turki, tas bikinan pengrajin Bali tak kalah saing dengan tas-tas bermerek lainnya. Putri juga kerap memberikan kesempatan pada pengrajin berkreasi menentukan model.
 
"Mereka selama beli, dalam setahun enggak ada kerusakan baru mereka recommend ke orang-orang lagi. Pas mereka pelan-pelan beli, terus mereka selalu review, DM (direct message), tag kita. Pelan-pelan customer datang dengan sendirinya," cerita Putri.

Baca: Pemerintah Dorong UMKM Tingkatkan Daya Saing untuk Masuk Pasar Global
 

Bertahan sampai akhir

Yani tak ingin mengisi masa pensiunnya cuma duduk-duduk. Dia memutuskan berjualan.
 
Pandemi covid-19 boleh jadi mengubah mimpinya punya kedai makanan. Tapi, pandemi juga yang membuat semangat baru.
 
Yani mengaku jualannya tak selalu ramai meski sudah berjualan online. Ada hari-hari Yani jatuh sakit seminggu, sehingga tak berjualan.
 
Ada hari di mana juga jualan sepi karena aktivitas sudah mulai dibuka kembali. Tapi, Yani tak mau menyerah.
 
Dia justru lebih menikmati berjualan online. "Banyak banget positifnya jualan dari rumah, persiapan ramen bisa distok tidak buang makanan. Waktu di kantin buang makanan tiap hari. Hemat sewa, hemat ongkos, hemat pegawai, bisa istirahat karena buka tutup atur sendiri," tutur dia.
 
Yani mengaku tetap ingin berjualan online bila pandemi usai. "Kalau pandeminya beneran sudah berakhir baru mau offline, tapi kalau online bisa, mendingan online," kata Yani.
 
Seni Bertahan di Tengah Terpaan Pandemi
 
Halaman Selanjutnya
Tas jualan Putri tak dijual…
Read All


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan