Ilustrasi. Shutterstock
Ilustrasi. Shutterstock

10 Negara Terbersih dari Korupsi, Warganya Tak Anggap Agama Penting

Muhammad Syahrul Ramadhan • 08 Januari 2021 18:54

 
Moral Publik
 
Pertama, moral publik di pemerintahan tidak ditentukan oleh banyak atau sedikitnya mereka yang meyakini agama. Tapi korupsi itu lebih ditentukan oleh penerapan manajemen modern.

Manajemen modern untuk mencegah korupsi itu, jelas Denny, terdiri atas beberapa prinsip.  Yakni kontrol internal pemerintahan yang efektif, hadirnya lembaga pelacak korupsi, bebasnya investigasi oleh media dan civil society, rule of law dan sanksi hukum kepada koruptor, dan kuatnya etik pemerintahan.
 
"Manajemen modern. Bukan agama, yang membuat pemerintahan bersih," jelasnya.
 
Ia pun memberi rekomendasi bagaimana menegakkan moralitas publik. Yau=itu dengan menambahkan dosis manajemen modern tersebut. "Bukan tambahkan dosis agama di ruang publik," tegasnya.
 
Agama Bukanlah Satu-Satunya Sumber Moral Publik
 
Agama, kata Denny, bukanlah satu satunya sumber moralitas publik. Apalagi agama yang ditafsir secara sempit, yang ingin memonopoli surga hanya bagi kelompoknya. Apalagi kekinian hadir 4.300 macam agama yang berbeda-beda.
 
"Terbukti sembilan dari top 10 negara paling bersih tingkat korupsi, mayoritas menganggap agama tak lagi penting dalam hidupnya," ungkapnya.
 
Sumber Moral Publik
 
Denny pun mengungkapkan, dari mana asalnya moral publik itu.  Homo sapiens jelasnya sudah berusia 300 ribu tahun. Sedangkan agama dominan masa kini hanya berusia paling jauh 3.000 tahun.
 
Sebesar 300 ribu tahun dikurangi 3.000 tahun, artinya 99 persen dari usia Homo sapiens sudah hidup tanpa agama yang ada sekarang.  "Renungan baik dan buruk dalam rangka survival sudah hidup dalam DNA manusia sejak lama. Bahkan sebelum agama yang dominan sekarang hadir," tulisnya.
 
 
Halaman Selanjutnya
Prinsip baik dan buruk itu…
Read All


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan