Jakarta: Sejumlah artikel menjadi yang terpopuler di Kanal Nasional Medcom.id sepanjang Kamis, 28 Oktober 2021. Artikel tersebut membahas tentang kasus dugaan pidana atas kaburnya selebgram Rachel Vennya dari karantina hingga arahan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kepada bawahannya.
Berikut artikel terpopuler di Kanal Nasional Medcom.id:
1. Kasus Penuhi Unsur Pidana, Rachel Vennya Segera Diperiksa Ulang
Polda Metro Jaya mengagendakan pemeriksaan ulang terhadap Rachel Vennya. Pemeriksaan untuk mencari tersangka dalam kasus dugaan melarikan diri dari karantina di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Pademangan, Jakarta Utara.
"Rencana tindak lanjutnya, kita akan menyiapkan administrasi secepatnya untuk memanggil lagi yang bersangkutan. Kita akan lakukan pemeriksaan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus saat dikonfirmasi, Kamis, 27 Oktober 2021.
Baca: Rachel Vennya Kembali Diperiksa Senin Besok
Kasus Rachel Vennya ditingkatkan dari penyelidikan ke penyidikan. Artinya, penyidik Subdit Keamanan Negara (Kamneg) menemukan unsur pidana dalam kasus Rachel Vennya yang kabur saat dikarantina di Wisma Atlet.
Selengkapnya baca di sini
2. 28 Oktober, 191 Pasien Covid-19 Dirawat di Wisma Atlet
Sebanyak 191 pasien covid-19 dirawat di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Kamis, 28 Oktober 2021. Seluruh pasien rawat inap itu menempati Tower 4, 5, 6, dan 7.
"Jumlah itu berkurang dua dari kemarin," kata Perwira Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I Kolonel Marinir Aris Mudian dalam keterangan tertulis, Kamis, 28 Oktober 2021.
Aris memerinci pasien terpapar covid-19 itu terdiri atas 88 pria dan 103 perempuan. Sebanyak 128.698 pasien terdaftar di fasilitas kesehatan rujukan covid-19 tersebut sejak 23 Maret 2020.
Total pasien sembuh dan diizinkan pulang dari Wisma Atlet Kemayoran mencapai 126.869 orang. Sebanyak 1.042 pasien dirujuk ke rumah sakit lain dan 596 orang meninggal.
Selengkapnya baca di sini
3. Kapolri kepada Bawahan: Jaga Emosi, Jangan Mudah Terpancing
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengingatkan bawahannya untuk belajar mengelola emosi. Polisi tak dibolehkan bertindak dengan emosi yang meledak-ledak, khususnya saat berhadapan dengan masyarakat.
"Apa yang disampaikan kepada masyarakat, jaga emosi, jangan terpancing karena emosi yang mudah meledak dan tidak bisa dikontrol mungkin juga akan mengakibatkan perbuatan yang kita lakukan tidak terukur," kata Listyo dalam arahannya yang diunggah akun Instagram Divisi Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Polri, Kamis, 28 Oktober 2021.
Baca: Polisi Korban Penganiayaan Kapolres Nunukan Jalani Visum
Menurut Listyo, polisi yang emosional akan berdampak buruk bagi Polri. Korps Bhayangkara yang diberi kewenangan khusus oleh undang-undang dalam pelayanan, pengayoman, dan penegakan hukum akan dipandang sebelah mata oleh masyarakat.
Selengkapnya baca di sini
Seluruh artikel di Kanal Nasional Medcom.id akan terus diperbarui. Klik di sini untuk mengetahui perkembangan isu terkini di Kanal Nasional Medcom.id.
Jakarta: Sejumlah artikel menjadi yang terpopuler di
Kanal Nasional Medcom.id sepanjang Kamis, 28 Oktober 2021. Artikel tersebut membahas tentang kasus dugaan pidana atas kaburnya selebgram
Rachel Vennya dari karantina hingga arahan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kepada bawahannya.
Berikut artikel terpopuler di Kanal Nasional Medcom.id:
1. Kasus Penuhi Unsur Pidana, Rachel Vennya Segera Diperiksa Ulang
Polda Metro Jaya mengagendakan pemeriksaan ulang terhadap Rachel Vennya. Pemeriksaan untuk mencari tersangka dalam kasus dugaan melarikan diri dari karantina di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Pademangan, Jakarta Utara.
"Rencana tindak lanjutnya, kita akan menyiapkan administrasi secepatnya untuk memanggil lagi yang bersangkutan. Kita akan lakukan pemeriksaan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus saat dikonfirmasi, Kamis, 27 Oktober 2021.
Baca:
Rachel Vennya Kembali Diperiksa Senin Besok
Kasus Rachel Vennya ditingkatkan dari penyelidikan ke penyidikan. Artinya, penyidik Subdit Keamanan Negara (Kamneg) menemukan unsur pidana dalam kasus Rachel Vennya yang kabur saat dikarantina di Wisma Atlet.
Selengkapnya baca di
sini
2. 28 Oktober, 191 Pasien Covid-19 Dirawat di Wisma Atlet
Sebanyak 191 pasien
covid-19 dirawat di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Kamis, 28 Oktober 2021. Seluruh pasien rawat inap itu menempati Tower 4, 5, 6, dan 7.
"Jumlah itu berkurang dua dari kemarin," kata Perwira Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I Kolonel Marinir Aris Mudian dalam keterangan tertulis, Kamis, 28 Oktober 2021.
Aris memerinci pasien terpapar covid-19 itu terdiri atas 88 pria dan 103 perempuan. Sebanyak 128.698 pasien terdaftar di fasilitas kesehatan rujukan covid-19 tersebut sejak 23 Maret 2020.
Total pasien sembuh dan diizinkan pulang dari Wisma Atlet Kemayoran mencapai 126.869 orang. Sebanyak 1.042 pasien dirujuk ke rumah sakit lain dan 596 orang meninggal.
Selengkapnya baca di
sini
3. Kapolri kepada Bawahan: Jaga Emosi, Jangan Mudah Terpancing
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengingatkan bawahannya untuk belajar mengelola emosi. Polisi tak dibolehkan bertindak dengan emosi yang meledak-ledak, khususnya saat berhadapan dengan masyarakat.
"Apa yang disampaikan kepada masyarakat, jaga emosi, jangan terpancing karena emosi yang mudah meledak dan tidak bisa dikontrol mungkin juga akan mengakibatkan perbuatan yang kita lakukan tidak terukur," kata Listyo dalam arahannya yang diunggah akun Instagram Divisi Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Polri, Kamis, 28 Oktober 2021.
Baca:
Polisi Korban Penganiayaan Kapolres Nunukan Jalani Visum
Menurut Listyo, polisi yang emosional akan berdampak buruk bagi
Polri. Korps Bhayangkara yang diberi kewenangan khusus oleh undang-undang dalam pelayanan, pengayoman, dan penegakan hukum akan dipandang sebelah mata oleh masyarakat.
Selengkapnya baca di
sini
Seluruh artikel di
Kanal Nasional Medcom.id akan terus diperbarui. Klik di
sini untuk mengetahui perkembangan isu terkini di
Kanal Nasional Medcom.id.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)