Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki. Antara (Hanni Sofia)
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki. Antara (Hanni Sofia)

Menteri Teten Kick Off Gerakan Indonesia Bersama UMKM

Antara • 03 April 2021 13:50
Bandung: Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Teten Masduki melakukan kick off Gerakan Indonesia Bersama UMKM seiring ajang Gernas Bangga Buatan Indonesia pada April yang dipusatkan di Jawa Barat, bertema UKM Jabar Paten.
 
Kick off ditandai dengan penyematan pin bertuliskan Geber UMKM kepada perwakilan UMKM dari Jabar oleh Menkop UKM Teten Masduki, Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Deputi Gubernur BI Rosmaya Hadi, Ketua Dekranasda Jabar Atalia Praratya Kamil, dan sejumlah perwakilan tokoh yang hadir secara langsung dalam acara di Convention Hall Trans Studio Bandung, Jabar.
 
"Dukungan kita semua adalah bahan baku dan bahan bakar dalam perjuangan bersama mendampingi UMKM, mari bergabung bersama dalam gerakan ini," kata Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, melansir Antara, Sabtu, 3 April 2021.

Teten mengatakan, Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia adalah sebuah pengejawantahan, terlahir dari semangat gotong royong, bersinergi dalam upaya bersama mengakselerasi pemulihan ekonomi nasional, melalui penguatan UMKM dalam negeri.
 
Baca: Jokowi Minta Pemda Prioritaskan Penggunaan Produk Dalam Negeri
 
"UMKM memiliki arti penting bagi perekonomian nasional. Lebih dari 64 juta UMKM berkontribusi 14 persen terhadap total ekspor non migas, 60 persen total investasi, 97 persen total tenaga Kerja, dan 61 persen total PDB nasional. Angka-angka ini menjadi bukti bahwa UMKM adalah tulang punggung perekonomian bangsa," kata Teten.
 
Namun kata dia, pandemi covid-19 memberikan pukulan telak bagi semua pihak termasuk pelaku UMKM yang biasanya hadir sebagai pahlawan ekonomi nasional tapi kali ini turut terhempas. Teten menambahkan beradaptasi dan bertransformasi bagi UMKM menjadi keniscayaan.
 
"Atas dasar itulah Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia yang dicanangkan oleh Presiden Jokowi menjadi salah satu bentuk keberpihakan pemerintah kepada kebangkitan UMKM melalui akselerasi transformasi digital," katanya.
 
 

Ia menerangkan, melalui sinergi yang dihadirkan oleh seluruh pemangku kepentingan, angka UMKM yang hadir dalam ekosistem digital telah tumbuh pesat, mencapai lebih dari 19 persen populasi pelaku usaha atau setidaknya 12 juta UMKM.
 
"Transformasi digitalisasi UMKM akan terus kita dorong. Pemerintah beserta semua pemangku kepentingan akan terus berkolaborasi demi target 30 juta UKMM pada 2023. Diharapkan terdapat 500.000 UMKM produk artisan onboarding digital setiap bulan," bebernya.
 
Namun demikian tidak cukup hanya hadir semata, isu literasi digital, pengembangan kapasitas SDM, hingga peningkatan kapasitas produksi dan kualitas turut pula harus terus dikawal. Itulah sebabnya, kata Teten, ratusan rangkaian kegiatan BBI pada April 2021 tidak hanya akan fokus di aspek hilir pemasaran, namun juga akan mengulas total hingga ke hulu, aspek SDM dan proses bisnis.
 
Baca: Gernas BBI, BI Malang Dorong Belanja Produk UMKM Lokal
 
Teten mengatakan dalam rangka mendukung Gernas BBI 2021, Kementerian Koperasi dan UKM mendapat tugas sebagai Movement Manager bermitra dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebagai Key Opinion Leader/Brand Ambassador Gernas BBI. Gernas BBI di Jabar digelar mulai April 2021 dengan tagline UKM Jabar Paten.
 
Pada kesempatan Gernas BBI April 2021, lebih dari 100 rangkaian kegiatan pada 100 venue akan menyemarakkan Gernas BBI di Jabar. Lebih dari 14.500 UMKM unggulan akan dijangkau dalam keseluruhan kegiatan, dan dengan potensi audiens lebih dari 21 juta orang.
 
Pada periode ini, Teten mengatakan, Gernas BBI akan fokus pada produk-produk UMKM artisan. Yakni produk-produk yang sudah dikurasi menjadi produk unggulan, sehingga masyarakat bisa dengan bangga membeli produk UMKM lokal.
 
"Saya percaya, para UMKM artisan ini adalah ‘Local Champion’ kita, para pejuang ekonomi yang akan siap merajai level nasional bahkan kompetitif di level global," jelasnya.
 
 

Pemulihan ekonomi
 
MenkopUKM Teten Masduki mengatakan pandemi covid-19 memaksa seluruh bangsa di dunia untuk berhenti sejenak seperti pit-stop layaknya di olahraga otomotif. Dalam masa ini, pemulihan kesehatan dan pemulihan ekonomi adalah prioritas utama. Namun ini juga merupakan kesempatan yang sangat baik untuk mempersiapkan UMKM masa depan.
 
"Dalam kacamata saya UMKM masa depan Indonesia adalah pewirausaha yang terus mengeksplorasi khasanah tradisi dan nilai budaya dalam produknya namun dibalut dengan eksplorasi teknologi serta relevan pula dengan isu-isu kekinian. Wirausaha berbasis teknologi, wirausaha sosial menjadi salah satu representatif," katanya.
 
Ia yakin dan percaya UMKM tetap layak menyandang peran sebagai pahlawan ekonomi bangsa. Resliensi, kualitas, serta kekhasan yang ditawarkan terus bertumbuh setiap hari.
 
Namun sinergi dan kolaborasi dari seluruh pihak tetap krusial dalam mendampingi dan memastikan UMKM hadir sebagai juara dan kebanggaan bangsa Indonesia.
 
Baca: Bangga Buatan Indonesia, Teten Ajak Masyarakat Beli Brand Unggulan Jabar
 
"Saatnya kita bersama bergerak. Bersama-sama untuk UMKM, bersama-sama untuk Indonesia. Indonesia Bersama UMKM," ungkapnya.
 
Teten mengundang seluruh masyarakat di Tanah Air untuk mendukung akselerasi pemulihan ekonomi nasional dengan berbelanja produk UMKM terbaik Jawa Barat di seluruh rangkaian kegiatan Gernas BBI April 2021.
 
Pada kesempatan yang sama dilakukan penandatanganan Akad Kredit Perbankan & Penyerahan QRIS kepada UMKM, Penandatanganan Komitmen Perbankan untuk Pembelian Produk UMKM Jawa Barat, Penyerahan Bantuan Program Sosial Bank Indonesia (oleh ADG Bank Indonesia)
MoU Kementerian Koperasi & UKM (Deputi UKM) x Aerojasa Cargo (Direktur Utama), Penandatanganan PKS Grab x KPED Provinsi, dan Simbolisasi Penyerahan Sertifikat (P-IRT/Merk/Sertifikat Halal/BPOM-MD) Transformasi Formal Usaha Mikro 2021.
 
Hadir pada kesempatan itu baik langsung maupun virtual di antaranya Menkomarves Luhut Binsar Panjaitan, Gubernur BI Perry Warjiyo, Menparekraf Sandiaga Uno, Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono, dan Gubernur Jabar Ridwan Kamil.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(LDS)
Read All


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan