Pangeran Yordania Hamzah bin Hussein berharap gulingkan Raja Abdullah II dengan dukungan Arab Saudi. Foto: AFP
Pangeran Yordania Hamzah bin Hussein berharap gulingkan Raja Abdullah II dengan dukungan Arab Saudi. Foto: AFP

Terkuak, Pangeran Yordania Minta Bantuan Arab Saudi untuk Kudeta

Willy Haryono • 15 Juni 2021 12:03
Amman: Pangeran Yordania Hamzah bin Hussein berharap untuk menggulingkan Raja Abdullah II dengan dukungan Arab Saudi. Hal itu terungkap menurut dakwaan pengadilan terhadap dua tersangka kaki tangan yang dirilis Minggu.
 
Kedua terdakwa memiliki hubungan dekat dengan negara tetangga Arab Saudi: Mantan Kepala Istana Kerajaan Bassem Awadallah, yang juga berkewarganegaraan Arab Saudi, dan mantan utusan khusus kerajaan, Sharif Hassan bin Zaid.
 
Baca: Usai Mediasi, Pangeran Hamzah Nyatakan Setia kepada Raja Yordania.

Kedua pria itu menghadapi persidangan di Pengadilan Keamanan Negara akhir bulan ini, dan menghadapi hukuman 20 tahun penjara jika terbukti bersalah, menurut salah satu pengacara mereka.
 
Tetapi Hamzah, yang merupakan saudara tiri Raja Abdullah II, dituduh terlibat dalam dugaan upaya 3 April untuk “mengguncang keamanan kerajaan”. Dia diapastikan tidak akan diadili.
 
Pihak berwenang mengatakan kasusnya telah diselesaikan dalam keluarga kerajaan itu. Arab Saudi pun dengan tegas membantah terlibat dalam dugaan plot tersebut.
 
Setelah berita itu pertama kali tersiar, Riyadh dengan cepat menyatakan “dukungan penuhnya” untuk Yordania “dan untuk keputusan dan tindakan yang diambil oleh Raja Abdullah II dan Putra Mahkota Hussein untuk menjaga keamanan dan stabilitas”.
 
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan