FITNESS & HEALTH
Kenali Pembengkakan Pembuluh Darah atau Varises selama Kehamilan dan Cara Mengatasinya
A. Firdaus
Kamis 18 September 2025 / 11:15
Jakarta: Selama kehamilan, beberapa ibu hamil mungkin mengalami pembengkakan pembuluh darah yang dikenal sebagai varises. Varises adalah kondisi di mana pembuluh darah membesar dan menonjol di dekat permukaan kulit, terutama di area kaki.
Dilansir dari Parents, kondisi ini terjadi akibat kombinasi beberapa faktor. Seperti perubahan hormon, pengaruh gravitasi, serta peningkatan tekanan dan volume darah yang terjadi selama masa kehamilan.
Varises biasanya terlihat sebagai pembuluh darah yang menonjol dan berwarna kebiruan atau ungu, disertai dengan rasa berat pada kaki, gatal di sekitar pembuluh darah, serta pembengkakan dan nyeri yang dapat mengganggu kenyamanan sehari-hari.
Baca juga: Penyebab Pembengkakan Kaki selama Kehamilan dan Cara Mengatasinya
Varises umumnya tidak berbahaya dan tidak menimbulkan risiko serius bagi kesehatan. Akan tetapi kondisi ini tetap dapat menimbulkan ketidaknyamanan yang cukup mengganggu aktivitas.
Oleh karena itu, sangat penting untuk memberitahu penyedia layanan kesehatan jika varises mulai muncul atau jika nyeri dan ketidaknyamanan di sekitar varises semakin meningkat. Dengan demikian, langkah-langkah pencegahan dan penanganan yang tepat dapat segera dilakukan.
Untuk mengelola gejala varises selama kehamilan, beberapa cara sederhana dan efektif dapat dilakukan, di antaranya:
Ibu hamil rutin melakukan olahraga ringan. Upaua ini dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah di kaki.
Selain itu, menghindari berdiri dalam waktu lama juga sangat dianjurkan agar tidak menambah tekanan pada pembuluh darah di kaki.
Penggunaan kaus kaki kompresi merupakan salah satu metode yang umum direkomendasikan untuk membantu mengurangi pembengkakan dan mencegah varises semakin parah.
Kaus kaki ini bekerja dengan memberikan tekanan yang merata pada kaki, sehingga membantu darah mengalir kembali ke jantung dengan lebih baik.
Selain itu, jika nyeri atau ketidaknyamanan terasa cukup mengganggu, penggunaan obat pereda nyeri yang aman selama kehamilan dapat dipertimbangkan setelah berkonsultasi dengan tenaga medis.
Pada beberapa ibu hamil, varises dapat membaik dan bahkan hilang dengan sendirinya setelah proses persalinan selesai. Namun, pada sebagian orang, pembengkakan pembuluh darah ini mungkin tetap ada dan memerlukan penanganan lebih lanjut.
Untuk kondisi yang tidak membaik atau semakin parah, tersedia berbagai prosedur medis dan bedah yang dapat membantu mengatasi varises secara efektif. Jika pembengkakan pembuluh darah terus mengganggu setelah melahirkan, sangat disarankan untuk berdiskusi dengan dokter mengenai opsi pengobatan yang paling sesuai.
Dengan penanganan yang tepat, varises dapat dikontrol sehingga tidak mengganggu kenyamanan dan kesehatan jangka panjang.
Secillia Nur Hafifah
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)
Dilansir dari Parents, kondisi ini terjadi akibat kombinasi beberapa faktor. Seperti perubahan hormon, pengaruh gravitasi, serta peningkatan tekanan dan volume darah yang terjadi selama masa kehamilan.
Varises biasanya terlihat sebagai pembuluh darah yang menonjol dan berwarna kebiruan atau ungu, disertai dengan rasa berat pada kaki, gatal di sekitar pembuluh darah, serta pembengkakan dan nyeri yang dapat mengganggu kenyamanan sehari-hari.
Baca juga: Penyebab Pembengkakan Kaki selama Kehamilan dan Cara Mengatasinya
Varises umumnya tidak berbahaya dan tidak menimbulkan risiko serius bagi kesehatan. Akan tetapi kondisi ini tetap dapat menimbulkan ketidaknyamanan yang cukup mengganggu aktivitas.
Oleh karena itu, sangat penting untuk memberitahu penyedia layanan kesehatan jika varises mulai muncul atau jika nyeri dan ketidaknyamanan di sekitar varises semakin meningkat. Dengan demikian, langkah-langkah pencegahan dan penanganan yang tepat dapat segera dilakukan.
Cara meredakan pembengkakan pembuluh darah
Untuk mengelola gejala varises selama kehamilan, beberapa cara sederhana dan efektif dapat dilakukan, di antaranya:
1. Olahraga rutin
Ibu hamil rutin melakukan olahraga ringan. Upaua ini dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah di kaki.
2. Kurangi berdiri lama
Selain itu, menghindari berdiri dalam waktu lama juga sangat dianjurkan agar tidak menambah tekanan pada pembuluh darah di kaki.
3. Gunakan kaus kaki
Penggunaan kaus kaki kompresi merupakan salah satu metode yang umum direkomendasikan untuk membantu mengurangi pembengkakan dan mencegah varises semakin parah.
Kaus kaki ini bekerja dengan memberikan tekanan yang merata pada kaki, sehingga membantu darah mengalir kembali ke jantung dengan lebih baik.
4. Penggunaan obat pereda
Selain itu, jika nyeri atau ketidaknyamanan terasa cukup mengganggu, penggunaan obat pereda nyeri yang aman selama kehamilan dapat dipertimbangkan setelah berkonsultasi dengan tenaga medis.
Bagaimana jika semakin parah?
Pada beberapa ibu hamil, varises dapat membaik dan bahkan hilang dengan sendirinya setelah proses persalinan selesai. Namun, pada sebagian orang, pembengkakan pembuluh darah ini mungkin tetap ada dan memerlukan penanganan lebih lanjut.
Untuk kondisi yang tidak membaik atau semakin parah, tersedia berbagai prosedur medis dan bedah yang dapat membantu mengatasi varises secara efektif. Jika pembengkakan pembuluh darah terus mengganggu setelah melahirkan, sangat disarankan untuk berdiskusi dengan dokter mengenai opsi pengobatan yang paling sesuai.
Dengan penanganan yang tepat, varises dapat dikontrol sehingga tidak mengganggu kenyamanan dan kesehatan jangka panjang.
Secillia Nur Hafifah
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)