FITNESS & HEALTH
3 Berita Terpopuler Gaya: TACE Untuk Penanganan Kanker Hati Hingga Demam Lassa
Yatin Suleha
Minggu 11 Agustus 2024 / 06:23
Jakarta: Penanganan kanker hati sudah semakin maju. Kini, dapat dilakukan prosedur non-operatif seperti Radiofrequency Ablation (RFA) dan Transarterial Chemoembolization (TACE); apakah itu?
Kanker hati adalah salah satu penyakit keganasan yang membahayakan organ hati dan perlu diperhatikan secara serius. Hal ini mengingat hati termasuk organ yang memiliki peran penting bagi tubuh.
Fungsi hati antara lain membersihkan darah dari racun atau zat berbahaya, menghasilkan cairan empedu yang membantu pencernaan nutrisi, hingga mengontrol pembekuan darah.
Jika terganggu, dapat mengganggu metabolisme dan membahayakan kondisi kesehatan seseorang secara umum. Berikut ini, Medcom.id/gaya merangkum berita menarik yang terjadi sepanjang Sabtu, 10 Agustus 2024:
Menurut Prof. Dr. dr. Rino Alvani Gani, Sp. P.D, Subsp. G.E.H. (K) selaku Dokter Spesialis Penyakit Dalam Subspesialis Gastroenterologi Hepatologi dari Rumah Sakit Pondok Indah, kanker hati terjadi ketika sel-sel hati mengembangkan perubahan (mutasi) dalam DNA. DNA sel adalah bahan yang memberikan instruksi untuk setiap proses kimia dalam tubuh.
Mutasi DNA menyebabkan perubahan pada instruksi ini. Salah satu dampaknya adalah sel-sel mulai tumbuh di luar kendali dan akhirnya membentuk tumor (massa sel kanker).
Terkadang kanker hati disebabkan dan diawali oleh infeksi hepatitis kronis. Namun, kanker hati juga dapat terjadi tanpa penyakit yang mendasarinya dan tidak jelas penyebabnya.
Selengkapnya klik di sini
Musim peralihan sering membawa perubahan cuaca yang ekstrem, dari panas terik hingga hujan deras. Perubahan cuaca yang tak menentu dan mendadak ini dapat membuat tubuh kesulitan beradaptasi, sehingga rentan terserang penyakit, salah satunya pilek.
Pilek adalah kondisi umum yang ditandai dengan hidung tersumbat atau berair, bersin-bersin, dan sakit tenggorokan. Kondisi ini dapat disebabkan oleh virus, bakteri, atau alergi. Pilek dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti infeksi virus, alergi, iritasi hidung, dan perubahan cuaca yang tak menentu.
Selengkapnya klik di sini
Demam Lassa merupakan penyakit yang dapat ditularkan hewan ke manusia dan berpotensi fatal. Wabah demam Lassa di Nigeria telah menelan korban jiwa yang mengkhawatirkan, dengan jumlah kematian mencapai 163 orang per Agustus 2024 ini.
Wabah demam lassa ini menjadi sorotan kesehatan global yang mendesak perhatian dan respons cepat. Lantas, apa itu demam lassa? apa penyebab dan gejalanya?
Demam Lassa disebabkan oleh virus Lassa, yang ditularkan ke manusia melalui kotoran hewan pengerat yang terinfeksi, terutama tikus multimammate. Penularan ini terjadi saat manusia menghirup atau menelan partikel virus yang terdapat di udara atau makanan yang terkontaminasi. Selain itu, penularan juga dapat terjadi melalui kontak langsung dengan darah, urine, atau cairan tubuh lain dari orang yang terinfeksi.
Selengkapnya klik di sini
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Kanker hati adalah salah satu penyakit keganasan yang membahayakan organ hati dan perlu diperhatikan secara serius. Hal ini mengingat hati termasuk organ yang memiliki peran penting bagi tubuh.
Fungsi hati antara lain membersihkan darah dari racun atau zat berbahaya, menghasilkan cairan empedu yang membantu pencernaan nutrisi, hingga mengontrol pembekuan darah.
Jika terganggu, dapat mengganggu metabolisme dan membahayakan kondisi kesehatan seseorang secara umum. Berikut ini, Medcom.id/gaya merangkum berita menarik yang terjadi sepanjang Sabtu, 10 Agustus 2024:
1. Mengenal Metode Non-Operatif RFA dan TACE Untuk Penanganan Kanker Hati
Menurut Prof. Dr. dr. Rino Alvani Gani, Sp. P.D, Subsp. G.E.H. (K) selaku Dokter Spesialis Penyakit Dalam Subspesialis Gastroenterologi Hepatologi dari Rumah Sakit Pondok Indah, kanker hati terjadi ketika sel-sel hati mengembangkan perubahan (mutasi) dalam DNA. DNA sel adalah bahan yang memberikan instruksi untuk setiap proses kimia dalam tubuh.
Mutasi DNA menyebabkan perubahan pada instruksi ini. Salah satu dampaknya adalah sel-sel mulai tumbuh di luar kendali dan akhirnya membentuk tumor (massa sel kanker).
Terkadang kanker hati disebabkan dan diawali oleh infeksi hepatitis kronis. Namun, kanker hati juga dapat terjadi tanpa penyakit yang mendasarinya dan tidak jelas penyebabnya.
Selengkapnya klik di sini
2. Ini Cara Mencegah dan Meredakan Pilek Saat Cuaca Tak Menentu
Musim peralihan sering membawa perubahan cuaca yang ekstrem, dari panas terik hingga hujan deras. Perubahan cuaca yang tak menentu dan mendadak ini dapat membuat tubuh kesulitan beradaptasi, sehingga rentan terserang penyakit, salah satunya pilek.
Pilek adalah kondisi umum yang ditandai dengan hidung tersumbat atau berair, bersin-bersin, dan sakit tenggorokan. Kondisi ini dapat disebabkan oleh virus, bakteri, atau alergi. Pilek dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti infeksi virus, alergi, iritasi hidung, dan perubahan cuaca yang tak menentu.
Selengkapnya klik di sini
3. Mengenal Demam Lassa, Penyakit Menular yang Sebabkan 163 Warga Nigeria Tewas
Demam Lassa merupakan penyakit yang dapat ditularkan hewan ke manusia dan berpotensi fatal. Wabah demam Lassa di Nigeria telah menelan korban jiwa yang mengkhawatirkan, dengan jumlah kematian mencapai 163 orang per Agustus 2024 ini.
Wabah demam lassa ini menjadi sorotan kesehatan global yang mendesak perhatian dan respons cepat. Lantas, apa itu demam lassa? apa penyebab dan gejalanya?
Demam Lassa disebabkan oleh virus Lassa, yang ditularkan ke manusia melalui kotoran hewan pengerat yang terinfeksi, terutama tikus multimammate. Penularan ini terjadi saat manusia menghirup atau menelan partikel virus yang terdapat di udara atau makanan yang terkontaminasi. Selain itu, penularan juga dapat terjadi melalui kontak langsung dengan darah, urine, atau cairan tubuh lain dari orang yang terinfeksi.
Selengkapnya klik di sini
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)