FITNESS & HEALTH
Mau Mandi tanpa Sabun? Ini 3 Hal yang Perlu Kamu Pertimbangkan
Medcom
Selasa 27 Juni 2023 / 13:08
Jakarta: Sosok Gobind Vashdev mencuri perhatian netizen karena tidak pernah menggunakan sabun saat mandi. Gobind mengaku telah melakukan hal itu sejak 15 tahun lalu. Pengakuan itu diutarakan pada YouTube Melaney Ricardo.
Mandi menjadi rutinitas seseorang untuk membersihkan diri, terutama setelah melakukan aktivitas di luar seharian. Rasa menempelnya keringat dapat terasa tidak nyaman jika membiarkannya begitu saja.
Namun, sebenarnya apakah mandi itu perlu memakai sabun atau tidak? Hal ini dijelaskan oleh dr. Reza Fahlevi, Sp.A dalam Klikdokter. Ia mengatakan bahwa sejatinya mandi menggunakan air bersih memang bisa membantu membersihkan tubuh.
Kendati demikian, ada hal yang perlu ditekan pada mandi menggunakan sabun. Sabun dapat mengangkat minyak dan lapisan lemak (lipid) lebih baik. Hal ini dikarenakan beberapa kandungan zat kimia pada sabun yang bermanfaat untuk membersihkan minyak pada tubuh.
"Mandi dengan sabun juga sekaligus mengangkat kotoran-kotoran yang menempel pada tubuh. Sabun juga dapat membunuh kuman. Dinding bakteri biasanya terbuat dari lapisan lipid atau lapisan lemak. Mandi pakai sabun bisa memecah membran dari dinding sel bakteri," jelas dr. Reza.
Namun, tentunya tidak semua bisa bergabung ke dalam 'tidak pakai sabun' club. Pasalnya, menurut dr. Nadia Alaydrus selaku Dokter Umum sekaligus Influencer di media sosial ini, kamu perlu menimbang tiga hal ini.
Usia memengaruhi apakah kulitmu perlu untuk menggunakan sabun atau tidak. Pasalnya, kelenjar minyak akan mulai aktif setelah masa pubertas. Keadaan seperti muncul jerawat dan bau keringat itu muncul saat sudah pubertas.
"Kalau kamu masih di bawah usia pubertas, ya silahkan saja. Karena kelenjar minyak akan mulai aktif di saat usia pubertas," kata dr. Nadia dalam video di media sosial Instagram miliknya.
Menurut dr. Nadia, jika kamu memiliki kulit kering atau normal, silakan untuk tidak menggunakan sabun saat mandi atau cuci muka. Namun, jika cenderung berminyak, sebaiknya tetap menggunakan sabun.
"Tapi kalau kulitmu cenderung berminyak dan nggak mau pake sabun, ibaratnya kamu cuci piring makan bekas rendang dan nggak pakai sabun," kata dr. Nadia.
Jika kamu rajin pakai make up saat aktivitas, sebaiknya untuk tetap memakai sabun, ya! Karena jika hanya pakai air, maka make up tidak akan bersih secara menyeluruh dan malah membuat masalah pada kulit.
"Kalian tahu kan kalau zaman sekarang make up sudah waterproof atau anti air, kalau dibersihkan hanya pakai air, nggak bisa bersih," kata dr. Nadia.
Itulah tiga hal yang perlu kamu pertimbangkan ketika ingin memilih untuk tidak menggunakan sabun saat mandi. Pakai sabun atau tidak, kita perlu mengetahui apa yang menjadi kebutuhan, seperti jika memproduksi keringat hingga bau badan, gunakan sabun saja.
Aulia Putriningtias
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(FIR)
Mandi menjadi rutinitas seseorang untuk membersihkan diri, terutama setelah melakukan aktivitas di luar seharian. Rasa menempelnya keringat dapat terasa tidak nyaman jika membiarkannya begitu saja.
Namun, sebenarnya apakah mandi itu perlu memakai sabun atau tidak? Hal ini dijelaskan oleh dr. Reza Fahlevi, Sp.A dalam Klikdokter. Ia mengatakan bahwa sejatinya mandi menggunakan air bersih memang bisa membantu membersihkan tubuh.
Kendati demikian, ada hal yang perlu ditekan pada mandi menggunakan sabun. Sabun dapat mengangkat minyak dan lapisan lemak (lipid) lebih baik. Hal ini dikarenakan beberapa kandungan zat kimia pada sabun yang bermanfaat untuk membersihkan minyak pada tubuh.
"Mandi dengan sabun juga sekaligus mengangkat kotoran-kotoran yang menempel pada tubuh. Sabun juga dapat membunuh kuman. Dinding bakteri biasanya terbuat dari lapisan lipid atau lapisan lemak. Mandi pakai sabun bisa memecah membran dari dinding sel bakteri," jelas dr. Reza.
Namun, tentunya tidak semua bisa bergabung ke dalam 'tidak pakai sabun' club. Pasalnya, menurut dr. Nadia Alaydrus selaku Dokter Umum sekaligus Influencer di media sosial ini, kamu perlu menimbang tiga hal ini.
1. Usia
Usia memengaruhi apakah kulitmu perlu untuk menggunakan sabun atau tidak. Pasalnya, kelenjar minyak akan mulai aktif setelah masa pubertas. Keadaan seperti muncul jerawat dan bau keringat itu muncul saat sudah pubertas.
"Kalau kamu masih di bawah usia pubertas, ya silahkan saja. Karena kelenjar minyak akan mulai aktif di saat usia pubertas," kata dr. Nadia dalam video di media sosial Instagram miliknya.
2. Tipe kulit
Menurut dr. Nadia, jika kamu memiliki kulit kering atau normal, silakan untuk tidak menggunakan sabun saat mandi atau cuci muka. Namun, jika cenderung berminyak, sebaiknya tetap menggunakan sabun.
"Tapi kalau kulitmu cenderung berminyak dan nggak mau pake sabun, ibaratnya kamu cuci piring makan bekas rendang dan nggak pakai sabun," kata dr. Nadia.
3. Rajin pakai make up
Jika kamu rajin pakai make up saat aktivitas, sebaiknya untuk tetap memakai sabun, ya! Karena jika hanya pakai air, maka make up tidak akan bersih secara menyeluruh dan malah membuat masalah pada kulit.
"Kalian tahu kan kalau zaman sekarang make up sudah waterproof atau anti air, kalau dibersihkan hanya pakai air, nggak bisa bersih," kata dr. Nadia.
Itulah tiga hal yang perlu kamu pertimbangkan ketika ingin memilih untuk tidak menggunakan sabun saat mandi. Pakai sabun atau tidak, kita perlu mengetahui apa yang menjadi kebutuhan, seperti jika memproduksi keringat hingga bau badan, gunakan sabun saja.
Aulia Putriningtias
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FIR)