FITNESS & HEALTH

Edukasi Kenali Kanker Sejak Dini

Medcom
Jumat 10 Februari 2023 / 16:00
Jakarta: Edukasi mengenai kanker harus terus dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat. Mulai dari pencegahan, deteksi dini, hingga akses pengobatan kanker.

Hal itulah yang coba dilakukan Kalbe melalui One Onco dalam rangka memperingati Hari Kanker Sedunia.

“Kami edukasi ke masyarakat bahwa kita bisa mengambil aksi nyata untuk mengurangi dampak global dari kanker. Kita mulai bisa menyadari dan menolong orang-orang sekitar, jadi tidak ada kesenjangan sosial terhadap akses pengobatan kanker,” kata Medical Executive PT Kalbe Farma Tbk dr. Della Sulamita dalam sesi siaran langsung di Instagram.

Menurut dr. Della, terdapat banyak jenis kanker, seperti kanker otak, kanker payudara, kanker serviks, kanker prostat, kanker kulit, kanker tulang, melanoma, leukimia, hingga limfoma. Faktor risiko setiap jenis kanker pun berbeda-beda. Kanker serviks misalnya, yang tidak hanya menyerang wanita usia tua atau setelah menopause, tapi juga usia produktif yang sudah pernah melakukan hubungan seksual pun berisiko.

"Penyebab kanker serviks adalah HPV (Human Papilloma Virus). Pada pencegahan primer, sebelum menikah mulai dari usia 9 tahun bisa menerima vaksinasi HPV dan biasanya perlu mendapatkan tiga kali suntikan untuk perlindungan seumur hidup. Sedangkan pada pencegahan sekunder, sifatnya deteksi dini oleh orang yang sudah aktif berhubungan seksual, yakni dengan melakukan inspeksi ke dokter spesialis,” jelasnya.

Jika sudah melakukan deteksi dini rutin, kita bisa menemukan cikal bakal kanker. Tahap pengobatannya sangat jelas, yakni operasi, kemoterapi, atau radioterapi.

"Sehingga pasien yang sudah didiagnosa kanker jangan membuang waktu, segera melakukan pengobatan. Jadi mudah-mudahan dengan pengobatan tersebut, sel kankernya bisa hilang dan kualitas hidup pasien pun akan meningkat,” tutur dr. Della.

Kanker sendiri bisa disebabkan oleh genetik, faktor keturunan, gaya hidup yang kurang baik, konsumsi makanan tidak sehat, perubahan hormonal dalam tubuh, hingga terpapar bahan-bahan tertentu. Gaya hidup menjadi hal penting yang harus diperhatikan. Jangan mengonsumsi makanan dengan banyak bahan pengawet.

“Sebaiknya kita mengonsumsi makanan segar atau kita olah sendiri, kemudian perbanyak makan sayur dan buah, hindari konsumsi alkohol, hindari merokok. Konsumsi air putih, jadi jangan banyak minum manis. Olahraga juga penting karena biasanya kita di kantor delapan jam duduk terus-menerus, pulang langsung tidur akibat lelah. Mulailah luangkan waktu 1-2 jam untuk jalan pagi atau sore, 10.000 langkah setiap harinya," paparnya.




 

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(ELG)

MOST SEARCH