FITNESS & HEALTH
Kalori yang Terbakar Saat Lari 30 Menit dan Manfaatnya
Medcom
Selasa 26 Agustus 2025 / 17:39
Jakarta: Berlari selama 30 menit setiap hari merupakan salah satu bentuk olahraga yang sangat bermanfaat dan dapat dilakukan dengan mudah.
Aktivitas ini tidak hanya membantu menjaga kebugaran fisik, tetapi juga memberikan berbagai manfaat kesehatan yang signifikan.
Berikut adalah penjelasan mengenai berapa banyak kalori yang dapat terbakar saat berlari selama 30 menit, serta 7 manfaat utama dari rutinitas berlari ini.
Baca juga: 30 Menit Setelah Lari Sebaiknya Ngapain Sih?
Berlari selama 30 menit membakar rata-rata 280 hingga 520 kalori, dengan jumlah pasti tergantung pada berat badan, kecepatan, dan komposisi tubuh kamu.
Orang yang lebih berat, berlari lebih cepat, atau memiliki persentase otot yang lebih tinggi akan membakar lebih banyak kalori daripada orang yang lebih ringan atau berlari dengan kecepatan lebih lambat.
Ini menjadikan berlari sebagai pilihan yang baik bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan atau menjaga kesehatan tubuh.
.jpg)
(Berlari selama 30 menit bukanlah sia-sia guys, ini karena lari setengah jam ini juga menawarkan manfaat kesehatan fisik dan membantu menurunkan berat badan. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)
Berlari selama 15 hingga 30 menit dapat memicu metabolisme tubuh dan membantu membakar lemak, baik selama maupun setelah sesi latihan.
Selain itu, setelah berlari dengan intensitas tinggi, tubuh akan memasuki fase EPOC (Excess Post-exercise Oxygen Consumption) dan kalori terus terbakar bahkan setelah latihan selesai.
Aktivitas ini merangsang pelepasan endorfin, yang dikenal sebagai hormon kebahagiaan, sehingga dapat menimbulkan perasaan euforia. Berlari secara teratur juga dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan, serta meningkatkan tingkat energi.
Dengan melakukan pemanasan dan pendinginan yang tepat, serta peregangan setelah berlari, tubuh dapat pulih dengan cepat dan siap untuk berlatih kembali keesokan harinya.
Fase tidur yang dalam sangat penting untuk pemulihan fisik, sehingga tidur yang baik tidak hanya membantu mengembalikan energi tetapi juga mendukung latihan jangka panjang.
Melakukan lari selama 30 menit setiap hari, terutama dalam rentang waktu 3 hingga 5 hari dalam seminggu, dapat meningkatkan tonus otot dan membantu menurunkan berat badan.
Baca juga: Otot Kamu Sakit Setelah Joging, Apakah Tekniknya Salah?
Aktivitas ini dapat meningkatkan sirkulasi darah, menurunkan tekanan darah, dan membantu menjaga keseimbangan kolesterol baik dan buruk.
Selain itu, berlari juga dapat mengurangi stres dan meningkatkan fungsi otak serta memori. Semua faktor ini berkontribusi pada kualitas hidup yang lebih baik dan harapan hidup yang lebih panjang.
Secillia Nur Hafifah
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Aktivitas ini tidak hanya membantu menjaga kebugaran fisik, tetapi juga memberikan berbagai manfaat kesehatan yang signifikan.
Berikut adalah penjelasan mengenai berapa banyak kalori yang dapat terbakar saat berlari selama 30 menit, serta 7 manfaat utama dari rutinitas berlari ini.
Baca juga: 30 Menit Setelah Lari Sebaiknya Ngapain Sih?
Berapa banyak kalori yang terbakar saat berlari selama 30 menit?
Berlari selama 30 menit membakar rata-rata 280 hingga 520 kalori, dengan jumlah pasti tergantung pada berat badan, kecepatan, dan komposisi tubuh kamu.
Orang yang lebih berat, berlari lebih cepat, atau memiliki persentase otot yang lebih tinggi akan membakar lebih banyak kalori daripada orang yang lebih ringan atau berlari dengan kecepatan lebih lambat.
Ini menjadikan berlari sebagai pilihan yang baik bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan atau menjaga kesehatan tubuh.
Manfaat berlari selama 30 menit setiap hari
.jpg)
(Berlari selama 30 menit bukanlah sia-sia guys, ini karena lari setengah jam ini juga menawarkan manfaat kesehatan fisik dan membantu menurunkan berat badan. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)
1. Membakar lemak
Berlari selama 15 hingga 30 menit dapat memicu metabolisme tubuh dan membantu membakar lemak, baik selama maupun setelah sesi latihan.
Selain itu, setelah berlari dengan intensitas tinggi, tubuh akan memasuki fase EPOC (Excess Post-exercise Oxygen Consumption) dan kalori terus terbakar bahkan setelah latihan selesai.
2. Meningkatkan kesehatan mental
Aktivitas ini merangsang pelepasan endorfin, yang dikenal sebagai hormon kebahagiaan, sehingga dapat menimbulkan perasaan euforia. Berlari secara teratur juga dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan, serta meningkatkan tingkat energi.
3. Pemulihan cepat
Dengan melakukan pemanasan dan pendinginan yang tepat, serta peregangan setelah berlari, tubuh dapat pulih dengan cepat dan siap untuk berlatih kembali keesokan harinya.
4. Peningkatan kualitas tidur
Fase tidur yang dalam sangat penting untuk pemulihan fisik, sehingga tidur yang baik tidak hanya membantu mengembalikan energi tetapi juga mendukung latihan jangka panjang.
5. Meningkatkan bentuk tubuh
Melakukan lari selama 30 menit setiap hari, terutama dalam rentang waktu 3 hingga 5 hari dalam seminggu, dapat meningkatkan tonus otot dan membantu menurunkan berat badan.
Baca juga: Otot Kamu Sakit Setelah Joging, Apakah Tekniknya Salah?
6. Meningkatkan harapan hidup
Aktivitas ini dapat meningkatkan sirkulasi darah, menurunkan tekanan darah, dan membantu menjaga keseimbangan kolesterol baik dan buruk.
Selain itu, berlari juga dapat mengurangi stres dan meningkatkan fungsi otak serta memori. Semua faktor ini berkontribusi pada kualitas hidup yang lebih baik dan harapan hidup yang lebih panjang.
Secillia Nur Hafifah
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)