Jakarta: Karena otak memiliki tugas yang begitu besar sebagai pusat kendali tubuh, sangat penting bagi kita untuk memberinya pasokan energi dan nutrisi yang melimpah agar berfungsi dengan baik dan tetap sehat.
Makanan yang kaya vitamin, mineral, antioksidan, flavanol, polifenol, dan asam lemak Omega-3 dapat membantu meningkatkan daya ingat, fungsi kognitif, dan kesehatan otak secara keseluruhan.
Baca juga: Apakah Kurang Tidur Bisa Bikin Vertigo?
Selain itu, penelitian telah menunjukkan bahwa mengikuti diet MIND, gabungan antara diet Mediterania dan diet DASH yang menganjurkan konsumsi makanan tertentu yang menyehatkan otak, dapat membantu mengurangi risiko penyakit Alzheimer dan demensia. Nah, beberapa makanan yang harus dikonsumsi untuk kesehatan otak yang lebih baik.
.jpg)
(Beberapa nutrisi dalam telur, seperti kolin dan lutein, berperan dalam perkembangan dan fungsi otak, termasuk memori, pembelajaran, dan fokus. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)
Telur menawarkan banyak manfaat kesehatan, terutama bagi kesehatan otak. Menurut penelitian melalui Eating Well, mengonsumsi telur secara teratur telah dikaitkan dengan berkurangnya kehilangan memori pada lansia.
Telur merupakan salah satu sumber kolin terbaik, yang dapat mendukung fungsi otak dengan membantu menjaga daya ingat dan komunikasi antar sel-sel otak.
Kangkung dan bayam, kaya akan nutrisi, termasuk vitamin K, beta karoten (prekursor vitamin A), folat, dan vitamin E. Vitamin E adalah antioksidan yang melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas dan telah dikaitkan dengan pencegahan penurunan kognitif pada populasi lanjut usia.
Vitamin K dan beta karoten juga telah dikaitkan dengan peningkatan kesehatan otak dengan membantu mencegah kehilangan memori dan meningkatkan kognisi.
Ikan berlemak seperti salmon kaya akan asam lemak Omega-3, yang penting untuk perkembangan dan fungsi otak. Selain meningkatkan kesehatan otak, asam lemak ini juga dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung dan artritis.
Peradangan dan stres oksidatif telah dikaitkan dengan penyakit Alzheimer dan demensia. Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi berkisar 30 - 60 gram kacang kenari per hari dapat meningkatkan fungsi kognitif.
Hal ini karena kacang kenari mengandung sumber asam alfa-linolenat (ALA) yang sangat baik, yaitu asam lemak esensial omega-3 nabati yang membantu melawan penurunan kognitif dengan menekan peradangan dan stres oksidatif.
Buah ini menyumbangkan nutrisi penting bagi tubuh, termasuk vitamin C, vitamin K, mangan, dan fitonutrien. Nutrisi ini membantu merangsang aliran darah dan oksigen di otak, sehingga meningkatkan konsentrasi.
Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi blueberry dapat membantu menjaga fungsi kognitif dan menurunkan risiko demensia pada orang-orang tertentu yang mungkin berisiko lebih tinggi.
Baca juga: Apakah Kurang Tidur Bisa Bikin Vertigo?
Makanan yang kamu konsumsi berperan penting dalam kesehatan otak. Dan kamu dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif, daya ingat, dan kewaspadaan dengan memasukkan beragam makanan bergizi seperti sayuran hijau, daging domba, telur, salmon, blueberry, dan kenari ke dalam menu harian. Makanan-makanan ini juga dapat membantu mengurangi risiko penyakit neurodegeneratif terkait usia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Makanan yang kaya vitamin, mineral, antioksidan, flavanol, polifenol, dan asam lemak Omega-3 dapat membantu meningkatkan daya ingat, fungsi kognitif, dan kesehatan otak secara keseluruhan.
Baca juga: Apakah Kurang Tidur Bisa Bikin Vertigo?
Selain itu, penelitian telah menunjukkan bahwa mengikuti diet MIND, gabungan antara diet Mediterania dan diet DASH yang menganjurkan konsumsi makanan tertentu yang menyehatkan otak, dapat membantu mengurangi risiko penyakit Alzheimer dan demensia. Nah, beberapa makanan yang harus dikonsumsi untuk kesehatan otak yang lebih baik.
1. Telur
.jpg)
(Beberapa nutrisi dalam telur, seperti kolin dan lutein, berperan dalam perkembangan dan fungsi otak, termasuk memori, pembelajaran, dan fokus. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)
Telur menawarkan banyak manfaat kesehatan, terutama bagi kesehatan otak. Menurut penelitian melalui Eating Well, mengonsumsi telur secara teratur telah dikaitkan dengan berkurangnya kehilangan memori pada lansia.
Telur merupakan salah satu sumber kolin terbaik, yang dapat mendukung fungsi otak dengan membantu menjaga daya ingat dan komunikasi antar sel-sel otak.
2. Sayuran Hijau
Kangkung dan bayam, kaya akan nutrisi, termasuk vitamin K, beta karoten (prekursor vitamin A), folat, dan vitamin E. Vitamin E adalah antioksidan yang melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas dan telah dikaitkan dengan pencegahan penurunan kognitif pada populasi lanjut usia.
Vitamin K dan beta karoten juga telah dikaitkan dengan peningkatan kesehatan otak dengan membantu mencegah kehilangan memori dan meningkatkan kognisi.
3. Salmon
Ikan berlemak seperti salmon kaya akan asam lemak Omega-3, yang penting untuk perkembangan dan fungsi otak. Selain meningkatkan kesehatan otak, asam lemak ini juga dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung dan artritis.
4. Kacang kenari
Peradangan dan stres oksidatif telah dikaitkan dengan penyakit Alzheimer dan demensia. Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi berkisar 30 - 60 gram kacang kenari per hari dapat meningkatkan fungsi kognitif.
Hal ini karena kacang kenari mengandung sumber asam alfa-linolenat (ALA) yang sangat baik, yaitu asam lemak esensial omega-3 nabati yang membantu melawan penurunan kognitif dengan menekan peradangan dan stres oksidatif.
5. Blueberry
Buah ini menyumbangkan nutrisi penting bagi tubuh, termasuk vitamin C, vitamin K, mangan, dan fitonutrien. Nutrisi ini membantu merangsang aliran darah dan oksigen di otak, sehingga meningkatkan konsentrasi.
Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi blueberry dapat membantu menjaga fungsi kognitif dan menurunkan risiko demensia pada orang-orang tertentu yang mungkin berisiko lebih tinggi.
Baca juga: Apakah Kurang Tidur Bisa Bikin Vertigo?
Makanan yang kamu konsumsi berperan penting dalam kesehatan otak. Dan kamu dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif, daya ingat, dan kewaspadaan dengan memasukkan beragam makanan bergizi seperti sayuran hijau, daging domba, telur, salmon, blueberry, dan kenari ke dalam menu harian. Makanan-makanan ini juga dapat membantu mengurangi risiko penyakit neurodegeneratif terkait usia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)