FITNESS & HEALTH
Catat! Ini Daftar Obat yang Perlu Dibawa saat Perjalanan Mudik
A. Firdaus
Sabtu 15 Maret 2025 / 15:09
Jakarta: Mudik Lebaran menjadi waktu yang sangat dinantikan untuk berkumpul bersama keluarga besar. Ada banyak hal penting yang harus dipersiapkan, mulai dari kesiapan kendaraan, fisik pemudik, hingga obat-obatan saat perjalanan ke kampung halaman.
Sakit atau tidak enak badan saat mudik lebaran tentu akan sangat mengganggu aktivitasmu. Oleh karena itu, membawa obat-obatan yang dibutuhkan selama perjalanan mudik sangat penting.
Dengan begitu, jika momen yang tidak diharapkan tersebut datang, setidaknya kamu sudah lebih siap dan tidak repot lagi. Supaya lebih jelas, melansir Alodokter berikut adalah beberapa obat yang wajib kamu bawa saat mudik:
Demam merupakan salah satu keluhan yang cukup sering dikeluhkan oleh pemudik. Kondisi saat suhu tubuh naik lebih dari 38 derajat Celcius ini umumnya disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus dan akan semakin meningkat risikonya selama mudik karena tubuh lelah dan kurang istirahat.
Selain suhu tubuh yang naik, demam juga bisa merembet ke keluhan lain, seperti pegal, tidak enak badan, tidak bisa tidur, bahkan pada anak bisa membuat mereka lebih rewel dari biasanya. Dengan membawa obat demam, seperti paracetamol atau ibuprofen, saat mudik, kamu jadi tidak pusing lagi untuk mencari pertolongan pertama jika mengalami demam.
Obat antinyeri wajib masuk dalam daftar obat-obatan untuk mudik jika kamu melakukan perjalanan mudik dengan mobil pribadi, bus, atau kereta. Soalnya, pegal-pegal, nyeri punggung, atau nyeri pinggang seringkali dialami oleh pemudik yang menempuh perjalanan jauh selama berjam-jam.
Untuk itu, bawalah obat antinyeri yang dijual bebas, seperti paracetamol, ibuprofen, obat oles yang berisi menthol, atau koyo.
Baca juga: Mudik Lebaran malah Dapat Pertanyaan Menyayat Hati, Begini Jawabnya secara Bijaksana
Momen mudik selain ajang menuju silaturahmi, juga menjadi waktu terbaik untuk menikmati kuliner khas daerah. Namun, terlalu banyak jajan atau makan sembarangan selama mudik bisa meningkatkan risiko terkena diare. Oleh karena itu, jangan lupa membawa obat diare, termasuk oralit, ya.
Pada sebagian orang, terkena udara dingin atau konsumsi makanan tertentu, seperti kacang dan telur, bisa memicu reaksi alergi.
Jika kamu memang punya riwayat alergi sebelumnya, sebisa mungkin hindari konsumsi dan paparan dari zat atau bahan pemicu alergimu, ya. Selain itu, pastikan juga membawa obat dokter yang biasanya diresepkan untuk mengatasi reaksi alergimu.
Beberapa jenis obat alergi yang diresepkan dokter dan sebaiknya kamu bawa saat mudik adalah yang mengandung diphenhydramine, cetirizine, atau loratadine. Untuk meminimalkan risiko terjadinya efek samping, pastikan untuk mengonsumsi obat ini sesuai aturan penggunaan yang diberikan oleh dokter.
Kalau kamu sering mabuk perjalanan, obat antimual tak boleh luput dari daftar obat-obatan yang harus dibawa saat mudik. Saat ini sudah tersedia beragam merek obat antimual yang ampuh dan dijual bebas. Beberapa di antaranya mengandung dimenhydrinate atau promethazine.
Aromaterapi memiliki aroma menenangkan yang bisa menyembuhkan mual dan mencegah masuk angin atau mabuk perjalanan. Aromaterapi di antaranya; minyak kayu putih, minyak peppermint, atau minyak lavender.
Khasiat lainnya dari aromaterapi juga melemaskan otot-otot yang tegang. Jadi, kalau kamu pegal-pegal di punggung, bahu, atau tangan selama perjalanan mudik, coba oleskan minyak peppermint ini, deh.
Meski sudah berhati-hati selama di perjalanan, tak menutup kemungkinan ada peristiwa yang menyebabkan tubuhmu cedera, misalnya terjatuh, teriris, atau kecelakaan. Makanya, penting sekali membawa obat luka atau kotak P3K yang berisi kain kasa steril, plester luka, cairan atau gel antiseptik, dan perban.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(FIR)
Sakit atau tidak enak badan saat mudik lebaran tentu akan sangat mengganggu aktivitasmu. Oleh karena itu, membawa obat-obatan yang dibutuhkan selama perjalanan mudik sangat penting.
Dengan begitu, jika momen yang tidak diharapkan tersebut datang, setidaknya kamu sudah lebih siap dan tidak repot lagi. Supaya lebih jelas, melansir Alodokter berikut adalah beberapa obat yang wajib kamu bawa saat mudik:
1. Obat demam
Demam merupakan salah satu keluhan yang cukup sering dikeluhkan oleh pemudik. Kondisi saat suhu tubuh naik lebih dari 38 derajat Celcius ini umumnya disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus dan akan semakin meningkat risikonya selama mudik karena tubuh lelah dan kurang istirahat.
Selain suhu tubuh yang naik, demam juga bisa merembet ke keluhan lain, seperti pegal, tidak enak badan, tidak bisa tidur, bahkan pada anak bisa membuat mereka lebih rewel dari biasanya. Dengan membawa obat demam, seperti paracetamol atau ibuprofen, saat mudik, kamu jadi tidak pusing lagi untuk mencari pertolongan pertama jika mengalami demam.
2. Obat antinyeri
Obat antinyeri wajib masuk dalam daftar obat-obatan untuk mudik jika kamu melakukan perjalanan mudik dengan mobil pribadi, bus, atau kereta. Soalnya, pegal-pegal, nyeri punggung, atau nyeri pinggang seringkali dialami oleh pemudik yang menempuh perjalanan jauh selama berjam-jam.
Untuk itu, bawalah obat antinyeri yang dijual bebas, seperti paracetamol, ibuprofen, obat oles yang berisi menthol, atau koyo.
Baca juga: Mudik Lebaran malah Dapat Pertanyaan Menyayat Hati, Begini Jawabnya secara Bijaksana
3. Obat diare
Momen mudik selain ajang menuju silaturahmi, juga menjadi waktu terbaik untuk menikmati kuliner khas daerah. Namun, terlalu banyak jajan atau makan sembarangan selama mudik bisa meningkatkan risiko terkena diare. Oleh karena itu, jangan lupa membawa obat diare, termasuk oralit, ya.
4. Obat alergi
Pada sebagian orang, terkena udara dingin atau konsumsi makanan tertentu, seperti kacang dan telur, bisa memicu reaksi alergi.
Jika kamu memang punya riwayat alergi sebelumnya, sebisa mungkin hindari konsumsi dan paparan dari zat atau bahan pemicu alergimu, ya. Selain itu, pastikan juga membawa obat dokter yang biasanya diresepkan untuk mengatasi reaksi alergimu.
Beberapa jenis obat alergi yang diresepkan dokter dan sebaiknya kamu bawa saat mudik adalah yang mengandung diphenhydramine, cetirizine, atau loratadine. Untuk meminimalkan risiko terjadinya efek samping, pastikan untuk mengonsumsi obat ini sesuai aturan penggunaan yang diberikan oleh dokter.
5. Obat antimual
Kalau kamu sering mabuk perjalanan, obat antimual tak boleh luput dari daftar obat-obatan yang harus dibawa saat mudik. Saat ini sudah tersedia beragam merek obat antimual yang ampuh dan dijual bebas. Beberapa di antaranya mengandung dimenhydrinate atau promethazine.
6. Aromaterapi
Aromaterapi memiliki aroma menenangkan yang bisa menyembuhkan mual dan mencegah masuk angin atau mabuk perjalanan. Aromaterapi di antaranya; minyak kayu putih, minyak peppermint, atau minyak lavender.
Khasiat lainnya dari aromaterapi juga melemaskan otot-otot yang tegang. Jadi, kalau kamu pegal-pegal di punggung, bahu, atau tangan selama perjalanan mudik, coba oleskan minyak peppermint ini, deh.
7. Obat luka
Meski sudah berhati-hati selama di perjalanan, tak menutup kemungkinan ada peristiwa yang menyebabkan tubuhmu cedera, misalnya terjatuh, teriris, atau kecelakaan. Makanya, penting sekali membawa obat luka atau kotak P3K yang berisi kain kasa steril, plester luka, cairan atau gel antiseptik, dan perban.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FIR)