BEAUTY
Ini Perbedaan SPF 30 dan 50, Mana yang Cocok untuk Cuaca Panas?
Aulia Putriningtias
Kamis 23 Oktober 2025 / 17:45
Jakarta: Indonesia masih mengalami cuaca panas nan terik belakangan ini. Salah satu produk yang bisa membantu adalah sunscreen atau tabir surya. Untuk cuaca panas, antara SPF 30 dan SPF 50, mana yang direkomendasikan?
Perlu kamu ketahui terlebih dahulu apa itu SPF. SPF adalah ukuran yang digunakan untuk mengetahui kemampuan tabir surya dalam melindungi kulit ketika berhadapan dengan sinar ultraviolet (UV) matahari.
Semakin besar angka SPF, semakin maksimal pula perlindungannya terhadap sinar UV matahari.
Misalnya, SPF 50 artinya perlindungan sunscreen membuat kulit membutuhkan waktu 50 kali lebih lama untuk terbakar sinar matahari.
Beda SPF 30 dan 50 sendiri dapat dilihat melalui tingkat ketahanan masing-masing dalam melindungi kulit. Menurut dr. Steven Q. Wang dari Skin Cancer Foundation, angka 30 dan 50 menunjukkan waktu perlindungan.
Sunscreen dengan SPF 30 artinya dapat memberikan perlindungan selama 300 menit. Hal ini berarti kulit kamu dapat terlindungi sekitar 5 jam sebelum terbakar sinar matahari.
.jpg)
(Sebaiknya, gunakan sunscreen mulai dari pagi hari sekitar 15-30 menit sebelum keluar rumah. Foto: Ilustrasi/Pexels.com)
SPF 30 mampu menahan 97 persen radiasi sinar UVB, yaitu jenis ultraviolet yang menyebabkan kulit terbakar dan berperan memicu kanker kulit.
Untuk SPF 50, dapat melindungi kulit selama 500 menit.
Artinya, kulit kamu dapat terlindungi sekitar 8 jam sebelum terbakar sinar matahari. SPF 50 disebut mampu menahan 98 persen radiasi sinar UVB.
Kedua sunscreen baik SPF 30 atau 50 sama-sama memiliki fungsi yang sama. Namun, bukan berarti tidak ada yang lebih baik atau buruk. Kamu harus tetap menggunakan sunscreen dengan benar sepanjang hari. Caranya dengan dioleskan kembali setiap 2 jam sekali ketika beraktivitas di luar ruangan.
Penggunaan ulang sunscreen diperlukan untuk mencegah risiko kerusakan kulit. Jika tabir surya tidak dioleskan ulang, kerusakan kulit akan lebih cepat terjadi, kulit mudah terbakar, muncul flek hitam, dan terlihat kusam.
Sebaiknya, gunakan sunscreen mulai dari pagi hari sekitar 15-30 menit sebelum keluar rumah. Perbedaan SPF 30 dan 50 terletak pada tingkat ketahanan keduanya dalam melindungi kulit dari paparan sinar UV. Semakin tinggi SPF, semakin efektif sunscreen melindungi kulit dari paparan sinar UV.
Jadi, untuk cuaca panas di Jakarta akhir-akhir ini, tak ada salahnya untuk memilih SPF yang tinggi seperti SPF 50. Namun, jika hanya ada SPF 30 tidak masalah. Hal terpenting adalah tidak lupa untuk terus re-apply atau diaplikasikan kembali setelah kira-kira dua jam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Perlu kamu ketahui terlebih dahulu apa itu SPF. SPF adalah ukuran yang digunakan untuk mengetahui kemampuan tabir surya dalam melindungi kulit ketika berhadapan dengan sinar ultraviolet (UV) matahari.
Semakin besar angka SPF, semakin maksimal pula perlindungannya terhadap sinar UV matahari.
Misalnya, SPF 50 artinya perlindungan sunscreen membuat kulit membutuhkan waktu 50 kali lebih lama untuk terbakar sinar matahari.
Lantas, apa perbedaan antara SPF 30 dan 50?
Beda SPF 30 dan 50 sendiri dapat dilihat melalui tingkat ketahanan masing-masing dalam melindungi kulit. Menurut dr. Steven Q. Wang dari Skin Cancer Foundation, angka 30 dan 50 menunjukkan waktu perlindungan.
Sunscreen dengan SPF 30 artinya dapat memberikan perlindungan selama 300 menit. Hal ini berarti kulit kamu dapat terlindungi sekitar 5 jam sebelum terbakar sinar matahari.
(Sebaiknya, gunakan sunscreen mulai dari pagi hari sekitar 15-30 menit sebelum keluar rumah. Foto: Ilustrasi/Pexels.com)
SPF 30 mampu menahan 97 persen radiasi sinar UVB, yaitu jenis ultraviolet yang menyebabkan kulit terbakar dan berperan memicu kanker kulit.
Untuk SPF 50, dapat melindungi kulit selama 500 menit.
Artinya, kulit kamu dapat terlindungi sekitar 8 jam sebelum terbakar sinar matahari. SPF 50 disebut mampu menahan 98 persen radiasi sinar UVB.
Apakah SPF 50 lebih baik dari SPF 30?
Kedua sunscreen baik SPF 30 atau 50 sama-sama memiliki fungsi yang sama. Namun, bukan berarti tidak ada yang lebih baik atau buruk. Kamu harus tetap menggunakan sunscreen dengan benar sepanjang hari. Caranya dengan dioleskan kembali setiap 2 jam sekali ketika beraktivitas di luar ruangan.
Penggunaan ulang sunscreen diperlukan untuk mencegah risiko kerusakan kulit. Jika tabir surya tidak dioleskan ulang, kerusakan kulit akan lebih cepat terjadi, kulit mudah terbakar, muncul flek hitam, dan terlihat kusam.
Sebaiknya, gunakan sunscreen mulai dari pagi hari sekitar 15-30 menit sebelum keluar rumah. Perbedaan SPF 30 dan 50 terletak pada tingkat ketahanan keduanya dalam melindungi kulit dari paparan sinar UV. Semakin tinggi SPF, semakin efektif sunscreen melindungi kulit dari paparan sinar UV.
Jadi, untuk cuaca panas di Jakarta akhir-akhir ini, tak ada salahnya untuk memilih SPF yang tinggi seperti SPF 50. Namun, jika hanya ada SPF 30 tidak masalah. Hal terpenting adalah tidak lupa untuk terus re-apply atau diaplikasikan kembali setelah kira-kira dua jam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0043 [51]
