Cara Diet yang Aman bagi Penderita Asam Urat

Jakarta: Asam urat adalah suatu kondisi medis yang terjadi ketika kadar asam urat dalam darah meningkat dan menumpuk di persendian, menyebabkan peradangan dan rasa sakit. Diet rendah purin dapat membantu mengurangi kadar asam urat dalam darah dan mencegah serangan asam urat.

General Practitioner klinik Chila Medika, Dokter Nurul Fajriah Afiatunnisa melalui Halosehat, disebutkan bahwa saat terjadi serangan asam urat, seseorang dapat mengalami sensasi terbakar pada jempol kaki.

Penting untuk diingat bahwa asam urat tidak dapat disembuhkan sepenuhnya. Meskipun demikian, gejala dapat dikontrol melalui tindakan pencegahan, seperti mengikuti diet rendah purin.

Dokter Verury Verona Handayani dalam Halodoc mengatakan, diet purin adalah pola makan yang melibatkan konsumsi makanan dengan kandungan purin yang rendah bahkan tidak ada sama sekali. 

Dengan kata lain, orang yang mengalami masalah asam urat perlu menghindari makanan yang mengandung purin dalam jumlah besar.

Kadar purin dalam makanan dapat bervariasi, ada yang tinggi dan ada yang rendah. Untuk penderita asam urat, makanan dengan kandungan purin tinggi perlu dibatasi atau dihindari.


(Dr. Fadhli Rizal Makarim, mengungkapkan bahwa jenis sayuran dengan kandungan purin rendah bisa menjadi makanan untuk penderita asam urat. Contohnya seperti mentimun, selada, kol merah, paprika, wortel, kale, dan kentang. Foto: Ilustrasi/Dok. Unsplash.com)
 

Panduan diet penderita asam urat

Nah, bagi kalian penderita asam urat dan ingin melakukan diet, berikut adalah panduan diet untuk penderita asam urat:

1. 1. Batasi asupan purin: Menghindari makanan tinggi purin seperti daging merah, hati, ginjal, dan makanan laut seperti udang dan kerang. Sebaliknya, lebih disarankan untuk mengonsumsi makanan yang rendah purin seperti sayuran hijau, buah-buahan, dan biji-bijian.
2. 2. Konsumsi kalori sesuai kebutuhan: Mengonsumsi kalori yang sesuai dengan kebutuhan tubuh, menghindari makanan berlemak dan bergula yang dapat meningkatkan risiko serangan asam urat.
3. 3. Tinggi karbohidrat: Mengonsumsi karbohidrat kompleks seperti nasi, singkong, roti, dan ubi yang dapat membantu mengurangi kadar asam urat dalam darah.
4. 4. Tinggi cairan: Mengonsumsi cairan minimal 2,5 liter per hari untuk membantu mengeluarkan asam urat dari tubuh melalui urine dan mencegah serangan asam urat.

Contoh menu diet rendah purin yang disarankan untuk penderita asam urat antara lain tumis sayur telur orak-arik, sayur labu siam, oseng tahu tempe, sata ayam yang di masak di atas teflon, steak ayam fillet, sop telur puyuh, dan ikan.

Diet rendah purin dapat membantu mengurangi kadar asam urat dalam darah dan mencegah serangan asam urat. Namun, sebelum memulai diet ini, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi.



Fauzi Pratama Ramadhan
(TIN)

• Asam Urat
• Fitness & Health
• kesehatan