FITNESS & HEALTH
Hati-hati! Ini 5 Makanan Pemicu Asam Urat yang Tinggi
Aulia Putriningtias
Rabu 08 Oktober 2025 / 15:13
Jakarta: Asam urat dihasilkan tubuh secara alami saat memecah zat purin yang terdapat dalam makanan. Namun, tingginya asam urat di dalam tubuh juga tidak baik untuk kesehatan.
Kadar asam urat sendiri bisa meningkat karena terjadi peningkatan asupan makanan yang kaya akan purin. Tubuh memproduksi asam urat secara berlebih, maupun terganggunya proses pengeluaran asam urat.
Sayangnya, mereka yang menderita asam urat atau mengalami peningkatan asam urat tidak selalu merasakan keluhan, hingga kondisi ini menyebabkan komplikasi. Jadi, penting untuk memerhatikan makanan yang dikonsumsi.
Pada dasarnya tubuh memproduksi purin. Namun, beberapa makanan yang mengandung purin dalam kadar tinggi juga perlu dihindari. Hal ini karena purin akan diuraikan dengan senyawa asam urat sebagai hasil akhirnya.
Dilansir dalam beberapa sumber, ada beberapa makanan yang sebaiknya dihindari bagi pengidap asam urat, antara lain:
.jpg)
(Penderita asam urat sebaiknya menghindari jeroan seperti hati, otak, ginjal, dan usus untuk mencegah penumpukan kristal asam urat di sendi yang menyebabkan nyeri. Foto: Ilustrasi/Freepik.com)
Jeroan seperti hati sapi, otak sapi, maupun usus ayam merupakan salah satu makanan penyebab asam urat yang harus dihindari. Jeroan memiliki kadar purin yang sangat tinggi dan dapat menyebabkan asam urat meningkat.
Tak semua makanan laut memiliki kadar purin yang tinggi. Namun, beberapa jenis ikan dan hewan laut bercangkang seperti kerang, ikan teri, sarden, tuna, tiram, udang, lobster, atau kepiting memiliki kadar purin tinggi.
Makanan laut seperti belut laut atau ikan gindara memiliki kadar purin rendah. Namun, untuk merasa aman, sebelum memakan seafood, lebih baik berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter.
Gula, khususnya fruktosa atau gula alami dalam buah, akan diuraikan menjadi asam urat. Minuman kemasan yang manis dan minuman bersoda juga dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah.
Jadi, semakin banyak konsumsi makanan dan minuman manis, kadar asam urat dalam tubuh akan mengalami peningkatan, yang bisa memperburuk kondisi. Fruktosa diketahui dapat merangsang produksi asam urat tubuh menjadi lebih banyak.
Daging merah seperti daging sapi, babi, dan domba memang tingi protein. Namun, daging merah tersebut tergolong sebagai makanan penyebab asam urat karena kadar purinnya yang tinggi.
Sebaiknya jika memiliki penyakit asam urat, sebaiknya dihindari. Jika tetap ingin konsumsi, sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter.
Meskipun memiliki kadar purin yang sedang, tetapi sebaiknya berhati-hati. Sebab batas toleransi konsumsi makanan berpurin bagi tiap orang berbeda-beda.
Dalam segala jenis kacang-kacangan yang menjadi penyebab asam urat mengandung lebih dari 200 mg purin per 100 gram. Jadi, jika ingin mengonsumsi kacang-kacangan, sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter.
Itulah beberapa makanan yang sebaiknya dihindari oleh penyakit asam urat karena memiliki purin yang tinggi. Selain membatasi atau mengurangi konsumsi makanan penyebab asam urat, penting melakukan beberapa hal ini:
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Kadar asam urat sendiri bisa meningkat karena terjadi peningkatan asupan makanan yang kaya akan purin. Tubuh memproduksi asam urat secara berlebih, maupun terganggunya proses pengeluaran asam urat.
Sayangnya, mereka yang menderita asam urat atau mengalami peningkatan asam urat tidak selalu merasakan keluhan, hingga kondisi ini menyebabkan komplikasi. Jadi, penting untuk memerhatikan makanan yang dikonsumsi.
Pada dasarnya tubuh memproduksi purin. Namun, beberapa makanan yang mengandung purin dalam kadar tinggi juga perlu dihindari. Hal ini karena purin akan diuraikan dengan senyawa asam urat sebagai hasil akhirnya.
Dilansir dalam beberapa sumber, ada beberapa makanan yang sebaiknya dihindari bagi pengidap asam urat, antara lain:
1. Jeroan
.jpg)
(Penderita asam urat sebaiknya menghindari jeroan seperti hati, otak, ginjal, dan usus untuk mencegah penumpukan kristal asam urat di sendi yang menyebabkan nyeri. Foto: Ilustrasi/Freepik.com)
Jeroan seperti hati sapi, otak sapi, maupun usus ayam merupakan salah satu makanan penyebab asam urat yang harus dihindari. Jeroan memiliki kadar purin yang sangat tinggi dan dapat menyebabkan asam urat meningkat.
2. Seafood atau makanan laut
Tak semua makanan laut memiliki kadar purin yang tinggi. Namun, beberapa jenis ikan dan hewan laut bercangkang seperti kerang, ikan teri, sarden, tuna, tiram, udang, lobster, atau kepiting memiliki kadar purin tinggi.
Makanan laut seperti belut laut atau ikan gindara memiliki kadar purin rendah. Namun, untuk merasa aman, sebelum memakan seafood, lebih baik berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter.
3. Makanan minuman manis
Gula, khususnya fruktosa atau gula alami dalam buah, akan diuraikan menjadi asam urat. Minuman kemasan yang manis dan minuman bersoda juga dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah.
Jadi, semakin banyak konsumsi makanan dan minuman manis, kadar asam urat dalam tubuh akan mengalami peningkatan, yang bisa memperburuk kondisi. Fruktosa diketahui dapat merangsang produksi asam urat tubuh menjadi lebih banyak.
4. Daging merah
Daging merah seperti daging sapi, babi, dan domba memang tingi protein. Namun, daging merah tersebut tergolong sebagai makanan penyebab asam urat karena kadar purinnya yang tinggi.
Sebaiknya jika memiliki penyakit asam urat, sebaiknya dihindari. Jika tetap ingin konsumsi, sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter.
5. Kacang-kacangan
Meskipun memiliki kadar purin yang sedang, tetapi sebaiknya berhati-hati. Sebab batas toleransi konsumsi makanan berpurin bagi tiap orang berbeda-beda.
Dalam segala jenis kacang-kacangan yang menjadi penyebab asam urat mengandung lebih dari 200 mg purin per 100 gram. Jadi, jika ingin mengonsumsi kacang-kacangan, sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter.
Itulah beberapa makanan yang sebaiknya dihindari oleh penyakit asam urat karena memiliki purin yang tinggi. Selain membatasi atau mengurangi konsumsi makanan penyebab asam urat, penting melakukan beberapa hal ini:
- - Mengonsumsi makanan sehat dan bergizi seimbang
- - Menghindari kebiasaan merokok
- - Memenuhi kebutuhan cairan tubuh
- - Berolahraga secara teratur untuk menjaga berat badan ideal
- - Memeriksakan kadar asam urat ke dokter secara rutin
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)