Jakarta: Tak semua orang bisa dengan mudah bicara di depan umum. Bisa jadi ini satu dari sekian hal yang menakutkan. Ada rasa grogi atau salah tingkah ketika diminta untuk berbicara.
Meskipun telah melakukan berbagai persiapan, ternyata masih ada saja orang-orang yang melakukan kesalahan ketika berbicara di depan umum.
Agar tidak berlarut-larut, ketahui beberapa kesalahan yang mungkin kamu lakukan ketika melakukan publik speaking, baik sadar maupun tidak sadar.
1. Goyang kaki
Saat berbicara di depan umum, kesalahan yang sering terjadi pada pemula ialah tanpa sadar menggoyang-goyangkan kaki. Tentu hal ini akan memecah belah fokus audiens, bukan hanya fokus pada materi tetapi juga pada gestur yang kamu tampilkan.
"Itu luar biasa mengganggu, dan akhirnya memancarkan kesan bahwa kita nervous dan tidak nyaman berada di tempat ini," ujar VP Corporate Communications Media Group News, Fifi Aleyda Yahya, melalui Webinar Media Academy bertajuk "Percaya Diri Berbicara di Depan Publik" yang dilakukan via Zoom pada Rabu, 20 Mei 2020 bersama moderator Henny Puspitasari, selaku Head of PR & Partnership Media Academy.
Fifi menambahkan, ketika sudah dipersilahkan untuk berbicara di depan umum, kamu harus sepenuhnya sadar.
"Oke saat ini saya sudah mulai direkam dan orang-orang melihat saya. Begitu bangkit dari tempat duduk dan naik ke atas panggung, kita harus ekstra sadar," jelas Fifi.
(Acara Webinar Media Academy. Foto: Dok. Media Academy)
2. Menyepelekan penampilan
Bagi kebanyakan orang, penampilan bukan hal yang terlalu penting. Padahal sebaliknya, ini penting untuk diperhatikan agar kamu tidak salah kostum. Jadi, pastikan kostum yang kamu pakai sesuai dengan acara yang berlangsung.
Misalnya, ketika menghadiri acara pelantikan, gunakan pantofel, bukan sneakers. Kemudian gunakan aksesori secukupnya agar tidak mengganggu penampilan.
"Penampilan itu adalah bagian dari menghargai tuan rumah. Tidak perlu mewah, cukup sederhana saja tetapi sesuai dengan dresscode dan acara yang berlangsung," kata Fifi.
Selain pakaian, hal lain yang harus diperhatikan dalam penampilan adalah estetika wajah seperti menghapus keringat, minyak wajah, serta tatanan rambut atau kerudung. Meski terlihat sepele, hal ini dapat membuat fokus penonton buyar.
3. Serba tegang
Bagi pemula, tegang ketika berbicara di depan umum mungkin adalah hal yang wajar. Namun tentunya hal itu dapat membuat audiens merasa kurang nyaman. Untuk mengatasi ini, kamu harus membuat diri rileks terlebih dahulu, salah satu caranya dengan melalui persiapan yang matang.
"Persiapan itu 50 persen dari pekerjaan ya, jadi bisa mengatasi rasa tegang yang mungkin muncul ketika tampil di depan umum,"
4. Pandangan mata tidak fokus
Ketika menjadi pembicara, ada kalanya kamu mendapatkan berbagai pertanyaan yang mungkin diluar kapasitas. Dan mungkin, tanpa sadar kamu jadi mengalihkan pandangan atau melihat ke langit-langit. Tentunya, itu bukanlah cara menanggapi yang tepat.
Menurut Fifi, penting untuk menjaga kontak mata dan pandangan agar tetap fokus. Hal ini sebagai penekanan dan rasa menghargai orang yang sedang berbicara secara tulus dengan kamu.
"Sebaiknya pada saat merespons, kita jaga eye contact dengan orang yang sedang berbicara dengan kita," ujar Fifi.
5. Bermain dengan pulpen atau podium
Kebiasaan terakhir yang sering dilakukan ketika berbicara di depan umum adalah bermain pulpen atau ketuk-ketuk podium. Tentu saja kebiasaan ini akan membuat audiens merasa terganggu dan tidak fokus terhadap materi yang kamu bawakan.
Jadi sebaiknya, lakukan persiapan dengan baik dan kontrol diri kamu agar tetap fokus pada materi, sehingga kamu tidak melakukan hal-hal yang tidak perlu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(TIN)