FITNESS & HEALTH
Fatal Akibatnya! Kombinasi Merokok dan Ngopi Bisa Merusak Tubuhmu Lebih Cepat
Medcom
Sabtu 28 Januari 2023 / 09:15
Jakarta: Bagi kamu si perokok aktif dan kopi adiktif, pasti menggabungkan dua kombinasi ini menjadi hal yang biasa dilakukan bukan? Apalagi jika sudah ada pasangannya seperti goreng-gorengan dan camilan lainnya.
Ternyata kombinasi kebiasaan ini bisa memicu bahaya bagi tubuh loh! Merokok dan konsumsi kopi telah terbukti sangat berhubungan positif; perokok mengonsumsi lebih banyak kopi daripada non-perokok dan, pada perokok, berat merokok dikaitkan dengan konsumsi kopi yang lebih tinggi.
Menurut penelitian Charalambos Vlachopoulos, MD, dan beberapa peneliti lain dari Cardiology Department of Athens Medical School, Yunani, kafein dan rokok yang dikonsumsi bersamaan dapat berinteraksi dan menghasilkan efek negatif pada jantung.
Hasil studi lain yang diterbitkan dalam Journal of American College of Cardiology menunjukkan, peningkatan risiko kekakuan pada arteri lebih mungkin terjadi pada partisipan yang minum kopi dan merokok secara bersamaan.
Perpaduan antara kopi dan rokok dapat mempercepat kerusakan jantung karena kandungan nikotin pada rokok dan kafein pada kopi dapat membuat jantung bekerja lebih cepat. Satu lagi, keduanya juga dapat menyebabkan hipertensi.
Mengingat efek berbahaya yang diketahui dari merokok dan minat luas terhadap efek kesehatan dari kopi atau kafein, yang telah terlibat (seringkali sebagai faktor pelindung) pada sejumlah penyakit termasuk kanker, depresi, dan diabetes.
Karena efeknya sama, kafein pada kopi dan nikotin pada rokok bekerja saling menguatkan. Ketika jantung bekerja terlalu cepat akibat efek kedua senyawa tersebut, beban yang dipikulnya akan bertambah sehingga lama kelamaan akan cepat rusak.
Merokok menginduksi enzim sitokrom P450 1A2 (CYP1A2), yang merupakan enzim utama yang terlibat dalam metabolisme kafein, dan merokok secara eksperimental menurunkan kadar kafein plasma.
Oleh karena itu, percepatan eliminasi kafein dengan merokok tembakau dapat menyebabkan peningkatan toleransi kafein dan konsumsi kopi. Mungkin juga ada asosiasi perilaku, karena rokok dan kopi sering dikonsumsi bersamaan.
Nandhita Nur Fadjriah
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(FIR)
Ternyata kombinasi kebiasaan ini bisa memicu bahaya bagi tubuh loh! Merokok dan konsumsi kopi telah terbukti sangat berhubungan positif; perokok mengonsumsi lebih banyak kopi daripada non-perokok dan, pada perokok, berat merokok dikaitkan dengan konsumsi kopi yang lebih tinggi.
Apa sih bahayanya?
Menurut penelitian Charalambos Vlachopoulos, MD, dan beberapa peneliti lain dari Cardiology Department of Athens Medical School, Yunani, kafein dan rokok yang dikonsumsi bersamaan dapat berinteraksi dan menghasilkan efek negatif pada jantung.
Hasil studi lain yang diterbitkan dalam Journal of American College of Cardiology menunjukkan, peningkatan risiko kekakuan pada arteri lebih mungkin terjadi pada partisipan yang minum kopi dan merokok secara bersamaan.
Perpaduan antara kopi dan rokok dapat mempercepat kerusakan jantung karena kandungan nikotin pada rokok dan kafein pada kopi dapat membuat jantung bekerja lebih cepat. Satu lagi, keduanya juga dapat menyebabkan hipertensi.
Mengingat efek berbahaya yang diketahui dari merokok dan minat luas terhadap efek kesehatan dari kopi atau kafein, yang telah terlibat (seringkali sebagai faktor pelindung) pada sejumlah penyakit termasuk kanker, depresi, dan diabetes.
Bagaimana cara keduanya merusak tubuh?
Karena efeknya sama, kafein pada kopi dan nikotin pada rokok bekerja saling menguatkan. Ketika jantung bekerja terlalu cepat akibat efek kedua senyawa tersebut, beban yang dipikulnya akan bertambah sehingga lama kelamaan akan cepat rusak.
Merokok menginduksi enzim sitokrom P450 1A2 (CYP1A2), yang merupakan enzim utama yang terlibat dalam metabolisme kafein, dan merokok secara eksperimental menurunkan kadar kafein plasma.
Oleh karena itu, percepatan eliminasi kafein dengan merokok tembakau dapat menyebabkan peningkatan toleransi kafein dan konsumsi kopi. Mungkin juga ada asosiasi perilaku, karena rokok dan kopi sering dikonsumsi bersamaan.
Nandhita Nur Fadjriah
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FIR)