Jakarta: Meskipun sebagian besar ibu bisa memberikan cukup ASI untuk bayinya, ada kalanya bayi tidak mendapatkan ASI yang cukup. Jika masalah ini tidak segera diatasi, bayi bisa mengalami dehidrasi dan kesulitan dalam pertumbuhan.
Segera konsultasikan kepada dokter jika merasa khawatir kebutuhan ASI untuk bayi tidak tercukupi secara optimal. Dokter mungkin akan merekomendasikan untuk berkonsultasi kepada konsultan laktasi.
Baca juga: 5 Tips Sukses Menyusui Bayi Usai Persalinan Operasi Caesar
Saat Moms berkonsultasi dengan konsultan laktasi tersebut Moms akan menyusui bayi Moms dan konsultan laktasi tersebut mengamati agar bisa memberikan tips agar bisa menyusui dengan optimal.
Monica Murphy, RNC, IBCLC menjelaskan cara sederhana mengukur secara cepat jumlah ASI bisa dengan menggunakan timbangan atau gelas ukur.
Saat proses konsultasi laktasi tersebut dia akan memberikan tips bagaimana mengatasi produksi ASI dan membantu menjawab pertanyaan-pertanyaan Moms tentang masalah saat Moms menjalankan proses menyusui.
Monica Murphy, RNC, IBCLC memberikan beberapa tanda-tanda ASI untuk bayi belum tercukupi.
.jpg)
(Kekurangan ASI dapat menyebabkan masalah seperti berat badan sulit bertambah, gangguan perkembangan otak, hingga sistem kekebalan tubuh melemah. Foto: Ilustrasi/Freepik.com)
Berikut tanda-tanda yang bisa diperhatikan apakah ASI yang Moms hasilkan sudah cukup atau belum:
1. Saat kebutuhan ASI belum tercukupi mungkin bayi akan kehilangan berat badannya. Kemudian, jika bayi tidak mulai bertambah berat badannya dalam lima hari atau lebih segera konsultasikan dengan dokter
2. Tinja bayi kecil dan berwarna gelap setelah lima hari pertama
3. Urine bayi sangat gelap, mirip dengan warna jus apel
4. Bayi sering rewel atau tampak lesu
5. Bayi mungkin tertidur saat menyusui, tetapi menjadi rewel saat Moms meninggalkannya
6. Bayi menyusu kurang dari 10 menit atau lebih dari 50 menit dalam satu sesi
7. Mulut atau mata bayi tampak kering
8. Meskipun menyusu berlangsung lebih dari satu jam, bayi tidak tampak puas
9. Payudara Moms tidak terasa lebih lembut setelah menyusui
10. Jarang mendengar bayi menelan saat menyusui
Baca juga: Agar Kegiatan Menyusui Lancar, Ikuti 5 Tips Tingkatkan Produksi ASI Secara Alami
Jika bayi meminum ASI atau susu formula menggunakan botol, jangan memiringkan botol terlalu tinggi agar menghindari aliran susu yang terlalu cepat.
Saat bayi berhenti menyusu untuk istirahat buatlah posisi botol agar tidak mengaliri terlalu kencang. Samakan durasi bayi menyusu menggunakan botol dengan menyusu langsung kepada ibu, yaitu sekitar 10 hingga 20 menit.
Secillia Nur Hafifah
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Segera konsultasikan kepada dokter jika merasa khawatir kebutuhan ASI untuk bayi tidak tercukupi secara optimal. Dokter mungkin akan merekomendasikan untuk berkonsultasi kepada konsultan laktasi.
Baca juga: 5 Tips Sukses Menyusui Bayi Usai Persalinan Operasi Caesar
Saat Moms berkonsultasi dengan konsultan laktasi tersebut Moms akan menyusui bayi Moms dan konsultan laktasi tersebut mengamati agar bisa memberikan tips agar bisa menyusui dengan optimal.
Monica Murphy, RNC, IBCLC menjelaskan cara sederhana mengukur secara cepat jumlah ASI bisa dengan menggunakan timbangan atau gelas ukur.
Saat proses konsultasi laktasi tersebut dia akan memberikan tips bagaimana mengatasi produksi ASI dan membantu menjawab pertanyaan-pertanyaan Moms tentang masalah saat Moms menjalankan proses menyusui.
Monica Murphy, RNC, IBCLC memberikan beberapa tanda-tanda ASI untuk bayi belum tercukupi.
.jpg)
(Kekurangan ASI dapat menyebabkan masalah seperti berat badan sulit bertambah, gangguan perkembangan otak, hingga sistem kekebalan tubuh melemah. Foto: Ilustrasi/Freepik.com)
8 tanda yang bisa Moms lihat apakah ASI sudah cukup atau belum
Berikut tanda-tanda yang bisa diperhatikan apakah ASI yang Moms hasilkan sudah cukup atau belum:
1. Saat kebutuhan ASI belum tercukupi mungkin bayi akan kehilangan berat badannya. Kemudian, jika bayi tidak mulai bertambah berat badannya dalam lima hari atau lebih segera konsultasikan dengan dokter
2. Tinja bayi kecil dan berwarna gelap setelah lima hari pertama
3. Urine bayi sangat gelap, mirip dengan warna jus apel
4. Bayi sering rewel atau tampak lesu
5. Bayi mungkin tertidur saat menyusui, tetapi menjadi rewel saat Moms meninggalkannya
6. Bayi menyusu kurang dari 10 menit atau lebih dari 50 menit dalam satu sesi
7. Mulut atau mata bayi tampak kering
8. Meskipun menyusu berlangsung lebih dari satu jam, bayi tidak tampak puas
9. Payudara Moms tidak terasa lebih lembut setelah menyusui
10. Jarang mendengar bayi menelan saat menyusui
Baca juga: Agar Kegiatan Menyusui Lancar, Ikuti 5 Tips Tingkatkan Produksi ASI Secara Alami
Jika bayi meminum ASI atau susu formula menggunakan botol, jangan memiringkan botol terlalu tinggi agar menghindari aliran susu yang terlalu cepat.
Saat bayi berhenti menyusu untuk istirahat buatlah posisi botol agar tidak mengaliri terlalu kencang. Samakan durasi bayi menyusu menggunakan botol dengan menyusu langsung kepada ibu, yaitu sekitar 10 hingga 20 menit.
Secillia Nur Hafifah
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)