FAMILY
Penat dengan Pekerjaan, Ini Tips Mengambil Keputusan Career Break
A. Firdaus
Jumat 29 September 2023 / 11:11
Jakarta: Pernah merasakan titik terjenuh dalam bekerja? Kalau sudah merasakannya, Career Break bisa menjadi pilihan buat kamu untuk memurnikan pikiran.
Melansir Indeed, Career Break merupakan waktu jedamu dalam karier yang tidak dibayar dan diambil secara keputusan sendiri. Tak melulu bersifat negatif, Career break biasa dilakukan untuk melakukan pengembangan profesional serta mengelola aspek lain dari kehidupan personal.
Selain itu career break bisa kamu tentukan sesuai dengan kebutuhanmu. Kamu bisa mengambil jeda beberapa bulan, beberapa tahun, bahkan bisa lebih lama lagi.
Tentunya, saat mengambil career break, kamu akan melewati employment gap yang merupakan jarak waktu kosong antar suatu pekerjaan ke pekerjaan lain. Pada akhirnya, jika kamu ingin bekerja lagi usai career break, kamu harus menjelaska dengan detail kenapa mengambil keputusan tersebut kepada rekruter.
Beberapa orang mengambil keputusan career break karena beberapa alasan, di antaranya:
Career break bisa kamu ambil jika alasannya karena untuk mengurangi stres terkait pekerjaan. Alasan ini bisa dilandasi agar menghindari lingkungan kerja yang toxic, sehingga bisa mengembalikan semangat kerja lagi di perusahaan berikutnya.
Career break dapat memberikan kamu waktu luang untuk bisa bersama keluarga tercinta. Kamu bisa menetapkan prioritas agar bisa meluangkan waktu bersama keluarga dan membesarkan anak, sehingga bisa menyeimbangkan antara keluarga dan pekerjaan.
Memulai bisnis baru memerlukan waktu yang banyak untuk riset informasi yang relevan, mencari dana, dan masih banyak lagi. Maka dari itu, melakukan career break bisa dilakukan untuk menambah penghasilanmu.
Karier bisa meningkat cepat jika kamu memiliki skill dan pengetahuan yang bisa memperkuat kompetensimu dalam bekerja. Sehingga, mengambil career break untuk menimba pengetahuan baru seperti ambil kursus, program sertifikasi, dan lainnya bisa kamu lakukan.
Selain alasan, kamu juga perlu mengetahui cara yang tepat untuk mengambil keputusan career break. Berikut tipsnya:
Langkah pertama yang bisa kamu lakukan adalah memastikan uang kamu cukup selama melakukan career break. Kamu bisa mempertimbangkan seperti berapa uang yang kamu butuhkan selama career break, kemudian kamu bisa mengerucutkan kebutuhan keuangannya per hari, mingguan, hingga bulanannya.
Saat memutuskan career break, pastinya kamu punya rencana berapa lama kamu untuk melakukan hal tersebut. Contohnya, kamu bisa memperbarui informasi tentang LinkedIn dan CV supaya rekruter bisa melihat ketersediaan kamu dalam mencari kerja. Selain itu, kamu bisa mencari peluang mendapatkan kerja kembali seperti mengikuti volunteer atau freelance.
Sebelum kamu yakin dengan keputusan mengambil career break, pastikan kamu sudah memikirkan alasannya secara matang. Alasan untuk mengambil career break seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bisa kamu pertimbangkan dengan matang.
Jika kamu tidak yakin dengan keputusanmu, pikirkan lagi dengan matang karena semua pilihan ada konsekuensi dan resiko nya masing-masing.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)
Melansir Indeed, Career Break merupakan waktu jedamu dalam karier yang tidak dibayar dan diambil secara keputusan sendiri. Tak melulu bersifat negatif, Career break biasa dilakukan untuk melakukan pengembangan profesional serta mengelola aspek lain dari kehidupan personal.
Selain itu career break bisa kamu tentukan sesuai dengan kebutuhanmu. Kamu bisa mengambil jeda beberapa bulan, beberapa tahun, bahkan bisa lebih lama lagi.
Tentunya, saat mengambil career break, kamu akan melewati employment gap yang merupakan jarak waktu kosong antar suatu pekerjaan ke pekerjaan lain. Pada akhirnya, jika kamu ingin bekerja lagi usai career break, kamu harus menjelaska dengan detail kenapa mengambil keputusan tersebut kepada rekruter.
Beberapa orang mengambil keputusan career break karena beberapa alasan, di antaranya:
- Mengurangi stres karena pekerjaan
Career break bisa kamu ambil jika alasannya karena untuk mengurangi stres terkait pekerjaan. Alasan ini bisa dilandasi agar menghindari lingkungan kerja yang toxic, sehingga bisa mengembalikan semangat kerja lagi di perusahaan berikutnya.
- Ingin menghabiskan waktu bersama keluarga
Career break dapat memberikan kamu waktu luang untuk bisa bersama keluarga tercinta. Kamu bisa menetapkan prioritas agar bisa meluangkan waktu bersama keluarga dan membesarkan anak, sehingga bisa menyeimbangkan antara keluarga dan pekerjaan.
- Ingin membangun bisnis sendiri
Memulai bisnis baru memerlukan waktu yang banyak untuk riset informasi yang relevan, mencari dana, dan masih banyak lagi. Maka dari itu, melakukan career break bisa dilakukan untuk menambah penghasilanmu.
- Mau meningkatkan skill dan pengetahuan
Karier bisa meningkat cepat jika kamu memiliki skill dan pengetahuan yang bisa memperkuat kompetensimu dalam bekerja. Sehingga, mengambil career break untuk menimba pengetahuan baru seperti ambil kursus, program sertifikasi, dan lainnya bisa kamu lakukan.
Selain alasan, kamu juga perlu mengetahui cara yang tepat untuk mengambil keputusan career break. Berikut tipsnya:
1. Pastikan uang kamu cukup
Langkah pertama yang bisa kamu lakukan adalah memastikan uang kamu cukup selama melakukan career break. Kamu bisa mempertimbangkan seperti berapa uang yang kamu butuhkan selama career break, kemudian kamu bisa mengerucutkan kebutuhan keuangannya per hari, mingguan, hingga bulanannya.
2. Pikirkan rencana kembali kerja
Saat memutuskan career break, pastinya kamu punya rencana berapa lama kamu untuk melakukan hal tersebut. Contohnya, kamu bisa memperbarui informasi tentang LinkedIn dan CV supaya rekruter bisa melihat ketersediaan kamu dalam mencari kerja. Selain itu, kamu bisa mencari peluang mendapatkan kerja kembali seperti mengikuti volunteer atau freelance.
3. Pikirkan alasannya dengan matang
Sebelum kamu yakin dengan keputusan mengambil career break, pastikan kamu sudah memikirkan alasannya secara matang. Alasan untuk mengambil career break seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bisa kamu pertimbangkan dengan matang.
Jika kamu tidak yakin dengan keputusanmu, pikirkan lagi dengan matang karena semua pilihan ada konsekuensi dan resiko nya masing-masing.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)