Syahrul Yasin Limpo menyatakan di tengah keresahan bangsa Indonesia dalam menghadapi pandemi covid-19 memicu semakin banyak orang yang membutuhkan pertanian. "Pertanian yang dibutuhkan, adalah pertanian yang efektif, efisien, dan transparan. Hal itu bisa dilakukan melalui petani milenial yang modern," kata Menteri Syahrul.
Karenanya ia mengapresiasi banyak anak muda yang bersemangat menjadi petani milenial, salah satunya mahasiswa dari Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Bogor, Andi Marsela Khoir. Saat ini, Andi Marsela Khoir sedang melaksanakan Tugas Akhir di Desa Samudrajaya, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Ia tidak berhenti mendampingi petani yang sebagian besar bertanam hortikultura. "Saat ini saya sedang melaksanakan pengolahan lahan petak percontohan bawang merah," kata Marsela.
Mahasiswi Program Studi Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan ini menyebutkan selain sebagai petak percontohan, ia sekaligus membantu petani melakukan pengolahan lahan untuk budi daya sayuran dengan penggunaan hand tractor.
"Dengan menggunakan hand tractor pekerjaan pengolahan lahan dapat selesai dengan lebih cepat," imbuhnya.
Kondisi Bekasi membuat Marsela kesulitan mencari tenaga kerja untuk mengolah lahan. Alhasil berbekal pengetahuan yang dipelajarinya di kampus, ia mengoperasikan
hand tractor sendiri. Lahan percontohan yang diolah Andi adalah milik petani bernama Rimin, salah satu anggota kelompok tani Talangjaya, Desa Samudrajaya, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi.
Rimin merasa senang lahan miliknya dijadikan percontohan. "Saya juga sangat terbantu dengan kehadiran Marsela, ia tidak pernah segan atau malu turun ke lahan membantu petani," tuturnya.
Mendukung Petani Indonesia
Direktur Utama PT Pertani (Persero) Maryono mengaku siap memberikan dukungan kepada para petani di Indonesia dan khususnya kepada generasi milenial untuk ikut serta memberikan solusi bagi pertanian di Indonesia. Karenanya, pihaknya siap bekerja sama dengan pihak manapun untuk memajukan sektor pertanian di Tanah Air.
Dirinya pun menyambut baik kerja sama Pertani dengan TaniHub Group dalam mendukung akselerasi perkembangan sektor pertanian di Indonesia. "Kerja sama Pertani dan TaniHub ini sangat strategis karena kami bersama-sama mempunyai pandangan yang sama untuk memajukan bidang pertanian, khususnya perberasan dan perbenihan," ucap Maryoni.
Kerja sama ini dapat dikatakan sebuah ekosistem karena mencakup produksi dan penyerapan beras dari hulu ke hilir. Pertani yang memang dikenal sebagai produsen beras bergandengan tangan dengan TaniHub yang dikenal dengan kemampuannya dalam menjangkau pasar untuk produk-produk pertanian dan pangan.