\ Eko Yuli: Si Penggembala Kambing yang Bercita-cita Menjemput Emas Olimpiade
Peraih medali perak Olimpiade untuk Indonesia, Eko Yuli Irawan (Foto: Alfa Mandalika/MTVN)
Peraih medali perak Olimpiade untuk Indonesia, Eko Yuli Irawan (Foto: Alfa Mandalika/MTVN)

Eko Yuli: Si Penggembala Kambing yang Bercita-cita Menjemput Emas Olimpiade

Bola olimpiade 2016
Alfa Mandalika, A. Firdaus • 15 Agustus 2016 20:43
medcom.id, Jakarta: Angkat besi bukan salah satu olahraga populer di Indonesia. Tetapi bagi Eko Yuli Irawan, angkat besi menjadi sumber kehidupannya.
 
Eko mengenal angkat besi ketika masih berusia 11 tahun. Berawal dari coba-coba, pria kelahiran Lampung ini mulai menekuni cabang olahraga yang mengandalkan kekuatan fisik tersebut dengan serius. Uniknya, ia berlatih sambil menggembala keempat kambingnya.
 
"Usia 11 tahun saya mulai mengenal angkat besi. Berawal dari coba-coba kemudian mulai latihan selama setengah tahun dan ikut kejuaraan nasional tingkat remaja. Ketika itu saya dapat emas," cerita Eko kepada Metrotvnews.com, Senins 15 Agustus.
  Satu persatu prestasi ia raih. Medali emas perdana ia dapatkan ketika turun di Kejuaraan Nasional tingkat remaja. "Tapi kata pelatih kalau emas nasional tidak ada apa-apanya. Dari situ saya mulai membuat cita-cita yaitu meraih emas di Olimpiade," terangnya.
 
Eko kemudian mencoba menjawab tantangan pelatih dan ikut membela Indonesia pada ajang SEA Games Thailand 2007. Di sana ia mampu meraih medali emas kelas 56 kg.
 
Dua tahun kemudian, Eko kembali merebut emas SEA Games yang kala itu berlangsung di Laos. Berbagai medali pun berhasil ia amankan. Total ia telah mengemas lima medali emas internasional.
 
Bukan hanya mengoleksi medali emas yang didapat dari angkat besi. Olahraga ini juga mengubah perekonomian keluarganya. "Angkat besi telah mengubah hidup saya, ekonomi keluarga saya, dan saya jadi terkenal," jelasnya.
 
Setenar Sepak Bola
Secara umum, Eko ingin mengangkat olahraga yang dicintainya agar bisa dikenal oleh masyarakat luas. Karena masyarakat Indonesia hanya semangat jika membahas sepak bola atau bulu tangkis.
 
"Kalau secara umum, saya berharap dengan prestasi ini, angkat besi lebih bisa dikenal masyarakat. Kan selama ini masyarakat indonesia lebih mengenal olahraga sepak bola atau bulu tangkis. Tapi dengan ini kita bisa membuktikan kalau atlet-atlet angkat besi juga bisa membawa harum Indonesia di kancah dunia," harapnya.
 
Eko Belum Mau Berhenti
Dukungan keluarga juga takkan pernah dilupakan Eko. Mereka akan terus mendukung Eko untuk meraih emas pertamanya di kancah Olimpiade.
 
"Keluarga mendukung terus dan istri juga kebetulan mantan atlet angkat besi. Jadi mereka akan tetap mendukung sampai tercapai cita-cita saya (meraih medali emas)," terangnya.
 
"Cita-cita itu saya belum tercapai. Saya akan berhenti dari Olimpiade setelah mendapatkan emas," tuturnya.
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(FIR)
LEAVE A COMMENT
LOADING
social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif