Kovacic resmi hengkang usai dilepas Inter dengan mahar 30 juta euro atau sekitar sekitar Rp458 miliar. Selama di Madrid, ia akan menerima bayaran sebesar 3 juta euro per tahun atau setara dengan Rp45 miliar.
Pendahulu Kovacic di Madrid dikenal punya nama besar dan selalu bisa memberikan gelar. Bisakah ia mengikuti jejak senior-seniornya? Patut kita nantikan.
Berikut empat pemain Kroasia yang sudah lebih dahulu bermain di Madrid:
1. Robert Prosinecki (1991--1994)
Pemain yang identik dengan rambut warna putih khas Eropa Timur ini bergabung dengan Madrid pada 1991 setelah tampil apik bersama Red Star Belgrade selama tiga musim. Bersama Los Blancos ia mengecap manisnya gelar Copa del Rey musim 1992--1993 dan Piala Super Spanyol pada 1993.
Namun, kariernya tak begitu cemerlang bersama Madrid. Berbeda jauh seperti saat ia bermain bersama Red Star Belgrade. Pada 1994 ia pindah ke Oviedo dan satu musim setelahnya ia membelot ke Barcelona.
2. Davor Suker (1996--1999)
Suker mendarat di Madrid setelah tampil mengesankan bersama Sevilla dengan lesakkan 76 gol dalam lima musim. Ia adalah pemain Kroasia tersukses bersama Madrid sejauh ini.
Suker membentuk trio maut bersama Predrag Mijatovic dan Raul Gonzalez. Ketiganya berhasil membawa Madrid merengkuh gelar Liga Champions pertama dalam 32 tahun pada musim 1997--1998. Pada 1998 memang menjadi tahun keemasan Suker. Buktinya, ia sukses menjadi top skorer di Piala Dunia 1998.
Anehnya, ia gagal tampil memaikat selepas Piala Dunia. Ia tak mampu mempertahankan tempat utama di skuat Los Merengues sehingga dijual ke Arsenal pada 1999.
3. Robert Jarni (1998--1999)
Kisah transfer Jarni ke Madrid cukup aneh dan menarik. Pada musim panas 1998 selepas Piala Dunia, ia setuju hijrah ke Coventry City. Akan tetapi, tak lama ia malah gabung Madrid.
Pada awal kariernya, ia adalah pilihan utama pelatih Madrid saat itu, Guus Hiddink. Namun, kedatangan John Toshack pada 1999 membuat ia tersingkir karena pelatih asal Wales itu memilih Roberto Carlos sebagai pilihan utama.
Jarni meninggalkan Santiago Bernabeu pada akhir musim untuk bergabung bersama Las Palmas. Di sana ia bertahan selama tiga musim. Setelah itu, Jarni hengkang Panathinaikos dan gantung sepatu di sana.
4. Luka Modric (2012--....)
Modric pindah ke Madrid pada musim panas 2012 dari Tottenham Hotspur. Ia adalah pembelian pelatih Madrid saat itu Jose Mourinho yang memang membutuhkan gelandang tengah kreatif, bagus menyerang, dan juga jago dalam bertahan.
Modric mengecap manisnya lima trofi selama tiga musim bersama Los Blancos. Termasuk double winners pada musim 2013--2014 saat Madrid mendapatkan Liga Champions dan Copa del Rey.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(HIL)
