Munich: Gelandang Real Madrid, Toni Kroos menyindir 'tim-tim kaya raya' di liga-liga top Eropa. Menurutnya, gelontoran dana melimpah tak akan mampu membayar trofi Liga Champions.
Kroos sempat membela Bayern Muenchen sebelum ia berseragam Madrid. Dari pengalamannya, ia menyimpulkan bahwa tim hebat terbentuk dari mental dan tradisi, bukan cuma uang semata.
Pemain asal Jerman itu merasa tidak perlu menjadikan El Real mau pun The Bavarian sebagai contoh. Liverpool misalnya, mampu menembus semifinal usai mengalahkan Manchester City, tim yang mendadak kaya usai dibeli taipan minyak asal Timur Tengah.
Klik: Hujan Gol Warnai Laga Liverpool Kontra AS Roma
"Sebab, Anda tak bisa membeli trofi Liga Champions. Jika begitu, kami tak mungkin bisa memenangi banyak gelar," ujar Kroos pada konferensi pers jelang leg 1 kontra Muenchen.
FC Hollywood, julukan Muenchen, akan menjamu Los Galacticos pada pertemuan pertama semfinal dini hari nanti. Sebagai pemain yang pernah mencicipi kebersamaan bersama Muenchen, laga ini menjadi spesial buatnya.
"Ini laga spesial buat saya, buat Madrid. Para pemain tengah berada pada level puncak. Ini yang membedakan (dengan tim-tim bergelimang harta), sebab dengan pemain berpengalaman, mereka bisa menangani tekanan, mereka tahu apa yang harus dilakukan," sambung Kroos.
Madrid mengalahkan Paris Saint-Germain dan Juventus untuk melaju hingga semifinal. Sementara Muenchen sukses melewati hadangan Besiktas dan Sevilla.
Video: Jelang Anniversary Cup 2018, Timnas U-23 Jalani Pemusatan Latihan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(PAT)