Tokyo: BYD K-Car tertangkap kamera tanpa balutan kamuflase jelang debut resminya pada gelaran Japan Mobility Show 2025. Model terbaru ini akan menjadi kendaraan listrik baterai entry-level milik pabrikan asal China itu dengan banderol mulai sekitar 2 juta yen atau setara Rp207 jutaan.
Model ini pertama kali terlihat pada Mei 2025 sebagai kendaraan listrik murni yang benar-benar dirancang untuk kebutuhan konsumen di Jepang. Mobil berukuran kompak ini diposisikan untuk masuk ke segmen kei car (Keijidosha) yang sangat populer di pasar domestik, dikutip dari situs Carnewchina.
Regulasi mobil kei di Jepang mengatur dimensi maksimal 3,4 meter (panjang), 1,48 meter (lebar), dan 2 meter (tinggi) dengan kapasitas mesin tidak lebih dari 670 cc. Pada 2024, segmen kei car menguasai 38 persen pangsa pasar di Jepang. K-Car siap menjadi penantang baru di kelas tersebut.
Sosok K-Car terlihat saat persiapan pameran berlangsung di Jepang. Foto yang dibagikan blogger asal China dengan nama Sugar Design menampilkan tampilan samping model ini secara penuh tanpa kamuflase untuk pertama kalinya.
Baca Juga: Senin (27-10-2025), Ganjil Genap Di Jakarta Hari Ini Kembali Berlaku
BYD K-Car mengenakan warna bodi putih dengan pilar berwarna hitam yang menciptakan efek floating roof. Mobil ini dibekali pelek aluminium multi-spoke berkelir abu-abu dan pintu geser di bagian belakang.
Identitas desain lainnya termasuk handle pintu model konvensional, spion hitam, lampu belakang smoke, serta lampu depan dengan desain membulat. Atap yang dibuat datar dan wheelbase yang cukup panjang dengan overhang pendek diharapkan memaksimalkan ruang kabin.
Meski belum ada foto resmi dari sudut lain, informasi sebelumnya menyebutkan bahwa K-Car mengusung dua pintu geser belakang, kaca belakang besar yang dilengkapi wiper, serta celah kecil pada fascia depan. Kabinnya memakai setir tiga palang dan layar sentuh floating sebagai pusat kendali fitur.
Secara teknis, K-Car dilengkapi baterai LFP berkapasitas 20 kWh dengan estimasi jarak tempuh sekitar 180 km berdasarkan standar WLTC. Informasi mengenai motor listriknya belum diungkap. Untuk harga, model ini diperkirakan mulai dari 2 juta yen (13.085 USD). Kisaran harga tersebut sebelumnya disampaikan saat BYD mengumumkan kerja sama dengan jaringan ritel Aeon. Untuk pembanding, Honda N-Box sebagai salah satu rival kuat di pasar kei car dibanderol mulai 1.782.000 yen (11.650 USD) di Jepang.
Tokyo: BYD K-Car tertangkap kamera tanpa balutan kamuflase jelang debut resminya pada gelaran
Japan Mobility Show 2025. Model terbaru ini akan menjadi kendaraan listrik baterai entry-level milik pabrikan asal China itu dengan banderol mulai sekitar 2 juta yen atau setara Rp207 jutaan.
Model ini pertama kali terlihat pada Mei 2025 sebagai kendaraan listrik murni yang benar-benar dirancang untuk kebutuhan konsumen di Jepang. Mobil berukuran kompak ini diposisikan untuk masuk ke segmen kei car (Keijidosha) yang sangat populer di pasar domestik, dikutip dari situs Carnewchina.
Regulasi mobil kei di Jepang mengatur dimensi maksimal 3,4 meter (panjang), 1,48 meter (lebar), dan 2 meter (tinggi) dengan kapasitas mesin tidak lebih dari 670 cc. Pada 2024, segmen kei car menguasai 38 persen pangsa pasar di Jepang. K-Car siap menjadi penantang baru di kelas tersebut.
Sosok K-Car terlihat saat persiapan pameran berlangsung di Jepang. Foto yang dibagikan blogger asal China dengan nama Sugar Design menampilkan tampilan samping model ini secara penuh tanpa kamuflase untuk pertama kalinya.
Baca Juga:
Senin (27-10-2025), Ganjil Genap Di Jakarta Hari Ini Kembali Berlaku
BYD K-Car mengenakan warna bodi putih dengan pilar berwarna hitam yang menciptakan efek floating roof. Mobil ini dibekali pelek aluminium multi-spoke berkelir abu-abu dan pintu geser di bagian belakang.
Identitas desain lainnya termasuk handle pintu model konvensional, spion hitam, lampu belakang smoke, serta lampu depan dengan desain membulat. Atap yang dibuat datar dan wheelbase yang cukup panjang dengan overhang pendek diharapkan memaksimalkan ruang kabin.
Meski belum ada foto resmi dari sudut lain, informasi sebelumnya menyebutkan bahwa K-Car mengusung dua pintu geser belakang, kaca belakang besar yang dilengkapi wiper, serta celah kecil pada fascia depan. Kabinnya memakai setir tiga palang dan layar sentuh floating sebagai pusat kendali fitur.
Secara teknis, K-Car dilengkapi baterai LFP berkapasitas 20 kWh dengan estimasi jarak tempuh sekitar 180 km berdasarkan standar WLTC. Informasi mengenai motor listriknya belum diungkap. Untuk harga, model ini diperkirakan mulai dari 2 juta yen (13.085 USD). Kisaran harga tersebut sebelumnya disampaikan saat BYD mengumumkan kerja sama dengan jaringan ritel Aeon. Untuk pembanding, Honda N-Box sebagai salah satu rival kuat di pasar kei car dibanderol mulai 1.782.000 yen (11.650 USD) di Jepang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(UDA)
