Sebelumnya, tiga pemain yang membela Tim Nasional Indonesia di ajang Piala AFF 2016 lalu, sudah mendapat hukuman berat dari Komisi Disiplin PSSI karena aksi pemukulan. Mereka adalah Ferdinand Sinaga (PSM Makassar), Manahati Lestusen dan Abduh Lestaluhu (PS TNI).
Ketiga pemain mendapat hukuman tak boleh tampil. Empat laga untuk Ferdinand dan Abduh, sementara Manahati tiga laga. Semuanya juga mendapat denda uang dari Komdis PSSI.
Kejadian itu sontak membuat Andritany angkat suara. Ia berharap rekan-rekannya di Timnas bisa menjadi contoh yang baik dan tidak melakukan hal-hal negatif di lapangan.Baca juga: Mengusung Misi Balas Dendam, Persib Boyong Skuat Terbaik ke Bali
"Saya belum pernah berkelahi di lapangan dan belum pernah dipanggil Komdis. Untuk para pemain sekarang, saya berharap ini menjadi sebuah peringatan agar tidak melakukan perbuatan yang sama," ujar Andritany dalam acara peluncuran aplikasi Iflix yang menyiarkan Liga 1 dan Liga 2, Senin 29 Mei 2017.
"Ada beberapa teman saya yang di Timnas melakukan kekerasan. Memakai baju Timnas harusnya kita menjadi contoh. Jadi role model di lapangan atau di luar lapangan, jangan sampai bikin hal negatif di lapangan," sambungnya.Baca juga: Kini Pertandingan Liga 1 Bisa Disaksikan via Live Streaming
Selain beberapa pemain Timnas, para pemain asing juga tak luput dari hukuman karena melakukan kekerasan. Komdis PSSI sejauh ini bertindak tegas dengan setiap perlakuan kekerasan yang terjadi di lapangan.
Video: Pogba Umrah Usai Bawa MU Juarai Liga Europa
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RIZ)