\ Pelatih Sriwijaya Terima Keputusan Menang 3-0 atas Persija
Widodo C Putro (Dok: Top Skor)
Widodo C Putro (Dok: Top Skor)

Pelatih Sriwijaya Terima Keputusan Menang 3-0 atas Persija

Bola bola indonesia soccer championship
28 Juni 2016 17:07
medcom.id, Jakarta: Pelatih Sriwijaya FC Widodo C Putro menerima keputusan PT Gelora Trisula Semesta (PT GTS) yang menyatakan timnya menang dengan skor 3-0 terhadap Persija, pascakerusuhan akhir pekan lalu.
 
"Sudah menjadi keputusan, jadi tidak ada tanggapan lainnya lagi," kata Widodo di Jakarta, Selasa (28/6/2016).
 
Sriwijaya FC dipastikan menang 3-0 atas Persija Jakarta meski pertandingan kompetisi Torabika Soccer Championship 2016 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (24/6) malam dihentikan pada menit 81 akibat terjadi kerusuhan.
  Sebelumya, Direktur Utama PT Gelora Trisula Semesta Joko Driyono mengatakan pertandingan terkendala akibat kerusuhan suporter The Jakmania. Sanksi atas Persija, klub ibu kota itu dinyatakan kalah 0-3.
 
Untuk hukuman klub dan turunannya menyangkut suporter dan panpel akan diputuskan selanjutnya.
 
Pertandingan antara tuan rumah Persija melawan Sriwijaya FC harus dihentikan karena terjadi kerusuhan yang melibatkan The Jakmania dan aparat keamanan yang menjaga jalannya pertandingan. Akibat kerusuhan tersebut beberapa aparat dan Jakmania mengalami Luka dan harus menjalani perawatan.
 
Saat pertandingan dihentikan, Laskar Wong Kito dalam kondisi unggul 1-0 dari tim tuan rumah berkat gol lewat tendangan bola mati Hilton Moreira pada menit 65.
 
Gol tersebut membuat tensi penonton di dalam stadion terbesar di Indonesia ini memanas dan ada oknum Jakmania yang masuk ke lapangan.
 
Kerusuhan pertandingan Persija melawan Sriwijaya FC langsung menjadi perhatian pemerintah dan rapat terpadu yang melibatkan kepolisian, PT GTS, PSSI dan manajemen Persija digelar di Kantor Kemenpora dan dipimpin langsung Menpora Imam Nahrawi.
 
Beberapa keputusan didapat dalam rapat tersebut mulai dari rekomendasi Jakmania beratribut dilarang mendukung tim kesayanangannya hingga kompetisi berakhir hingga Persija dilarang bertanding dengan dukungan suporter dalam enam laga (home and away) mulai 3 Juli.
 
Selain itu PT GTS dan Persija diharapkan bertanggungjawab atas kerugian materil dampak dari kerusuhan termasuk bertanggungjawab atas pembiayaan korban yang saat ini dirawat di rumah sakit.(Ant)
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(RIZ)
LEAVE A COMMENT
LOADING
social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif