Tepat pada hari ini, 23 Maret 49 tahun yang lalu, Hierro lahir ke dunia. Ia lahir dan besar di Velez, Malaga.
Seperti kebanyakan anak kecil yang suka sepak bola, Hierro juga mengikuti tim junior di Velez-Malaga dari 1980 -- 1987.
Bakat cemerlang Hierro ternyata diketahui oleh Real Valladolid. Alhasil, ia diboyong untuk memperkuat tim senior dari 1987 sampai 1989. Ia memainkan 58 penampilan dan menorehkan tiga gol.
Kubu Real Madrid saat itu ternyata memantau permainan Hierro. Alhasil, Madrid mampu memuluskan negosiasi dengan Valladolid dan membawa Hierro ke Santiago Bernabeu pada 1989.
Hierro lebih banyak beroperasi di lini pertahanan atau gelandang bertahan. Namun, posisi itu tidak menyurutkan keahlian Hierro dalam mencetak gol. Ia tetap produktif dan menjadi pemain yang diandalkan Madrid lantaran bermain bertahan dan menyerang sama baiknya. Total, Hierro mencetak 102 gol.
Ia juga mempersembahkan gelar La Liga kepada Madrid pada 1989 -- 1990. Gelar juara di La Liga juga diberikan Hierro pada 1995 dan 1997. Berselang setahun kemudian, Hierro membawa Madrid meraih gelar Liga Champions. Ketika itu, Madrid mengalahkan Juventus pada babak final dengan kedudukan 1-0.
Semakin spesial, Hierro terpilih sebagai bek terbaik di Liga Champions. Itu adalah gelar individu pertama bagi Hierro.
Baca: 1936: Pelatih dan Presiden Liverpool Pertama Wafat
Lalu pada 2001, Hierro dipercaya menjadi kapten Madrid. Setelah itu, ia kembali memenangkan gelar La Liga pada 2001 dan 2003. Selanjutnya, titel Liga Champions juga dipersembahkan pada 2000 dan 2002.
Hierro sudah mencatatkan 601 penampilan bersama El Real dan menempatkan dia sebagai lima pemain yang paling sering membela Madrid sepanjang masa.
Kebersamaan Hierro harus berakhir pada 2003. Ia lalu memilih klub asal Qatar, Al Rayyan. Di sana Hierro hanya satu tahun dan melanjutkan karier di klub Inggris, Bolton Wanderes. (TDIFH)
Video: Skuat Uruguay Berlatih Jelang Hadapi Brasil
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ASM)
