\ 1986: Mengenang Sepasang Gol Ajaib Maradona
Diego Maradona sedang berusaha melewati bek Inggris, Gary Stevens. (STAFF / AFP)
Diego Maradona sedang berusaha melewati bek Inggris, Gary Stevens. (STAFF / AFP)

Pada Hari Ini

1986: Mengenang Sepasang Gol Ajaib Maradona

Bola piala dunia pada hari ini
Kautsar Halim • 22 Juni 2017 07:49
medcom.id, Jakarta: Tepat pada hari ini, 22 Juni 1986, Argentina berhasil mengalahkan Inggris dengan skor 2-1 pada perempat final Piala Dunia. Kemenangan itu terwujud berkat dua gol ajaib yang dicetak sang legenda, Diego Maradona.
 
Jalannya pertandingan berlangsung di hadapan 114.580 pasang mata di Estadio Azteca, Mexico City, Meksiko. Ratusan ribu suporter rela berjubel untuk menjadi saksi hidup karena Inggris dan Argentina merupakan musuh bebuyutan.
 
Argentina yang saat itu dilatih Carlos Bilardo mampu tampil lebih dominan ketimbang Inggris pada babak pertama. Mereka mampu mengusai alur bola dan sudah sering membahayakan gawang Inggris lewat Maradona.


Klik:Barcelona Janji Datangkan Pemain Bintang


Namun, kiper timnas Inggris Peter Shilton dan rekan-rekannya yang bertugas sebagai defendernya juga tampil sangat disiplin. Berbagai peluang Argentina berhasil mereka mentahkan hingga akhirnya laga berakhir tanpa gol pada turun minum.
  Gempuran Argentina masih tetap berlanjut ketika memainkan babak kedua. Para defender Inggris akhirnya mulai kewalahan dan gol yang ditunggu-tunggu tim Tango akhirnya datang juga pada menit ke-51.
 
Proses gol pembuka itu terjadi setelah gelandang Inggris Steve Hodge melakukan kesalahan dengan mengoper bola lambung kepada Shilton. Maradona yang melihat kesempatan itu langsung menyongsong bola dan mencetak gol dengan cara kontroversial.
 
Gol itu dikatakan kontroversial karena Maradona memenangkan duel udara dengan Shilton sambil mengangkat tangannya atau diduga melakukan handball. Kendati demikian, gol tetap disahkan karena wasit dan hakim garis kurang jeli melihatnya.

Klik:Respons Messi Soal "Tagihan Makan" yang Jadi Viral


Seusai laga, Maradona bersedia blak-blakan untuk mengonfirmasi proses terjadinya gol. Saat itu, ia memberikan pernyataan yang pada akhirnya melahirkan julukan gol tangan tuham
 
"Gol itu tercipta dengan sedikit bantuan kepala dan ada peran tangan tuhan juga," kata Maradona.
 
Hanya berselang empat menit kemudian,Maradona langsung menunjukkan penampilan menawannya dengan mencetak gol sambil melakukan aksi individu dari tengah lapangan. Gol ini langsung menarik perhatian FIFA dan diangkat sebagai gol terbaik sepanjang abad lewat sesi pemungutan suara.
 
Sebelum laga berakhir, Barry Robson berhasil mencetak gol balasan untuk Inggris pada menit ke-80. Gol tersebut hanya bermanfaat sebagai penghibur karena kedudukan 2-1 untuk kemenangan Argentina tetap bertahan hingga laga berakhir.
 
Setelah menang atas Inggris, berhasil mengalahkan Belgia dengan skor 2-0 pada semifinal. Tren positif itu masih berlanjut hingga Argentina menjadi juara, karena Jerman juga digebuk dengan skor 3-2 pada babak final. (tdifh)
 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(KAU)
LEAVE A COMMENT
LOADING
social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif