medcom.id, Palermo: Bek Juventus, Giorgio Chiellini mencetak "hattrick" saat Timnas Italia menaklukkan Azerbaijan 2-1 di laga kedua babak kualifikasi Piala Eropa 2016. Namun bukan hattrick sebenarnya, melainkan satu gol lain ia ciptakan ke gawang sendiri alias bunuh diri.
Duel Italia kontra Azerbaijan di Stadio Renzo Barbera, Sabtu 11 Oktober 2014 dini hari WIB, menjadi momen kembalinya Andrea Pirlo ke skuat Italia. Gelandang yang sempat berpikir untuk pensiun usai Piala Dunia 2014 ini akhirnya mengurungkan niatnya usai dibujuk Antonio Conte.
Pirlo diplot jadi jenderal lapangan tengah bersama dengan Claudio Marchisio dan Alessandro Florenzi. Sementara di lini depan, Conte kembali mempercayakan dua striker mudanya, Ciro Immobile dan Simone Zaza dalam formasi 3-5-2.
Dominasi langsung ditunjukkan para penggawa Azzurri. Immobile langsung menebar ancaman dengan merangsek ke kotak penalti dan memberikan umpan tarik ke Marchisio di luar kotak penalti. Sayang, sepakan keras gelandang Juventus itu masih melambung.
Menit ke-13, giliran Leonardo Bonucci yang menebar teror. Bek Juve itu melakukan overlap hingga kotak penalti dan melepaskan tendangan keras yang sayangnya masih bisa digagalkan kiper Azerbaijan, Kamran Agayev.
Selanjutnya, kiper 28 tahun ini tampil impresif dalam menggagalkan seumlah gempuran pemain Italia, diantaranya tandukan Bonucci pada menit ke-26.
Tim besutan legenda Jerman, Berti Vogts yang sepanjang pertandingan dipaksa sibuk menjaga pertahanan, punya satu peluang pada menit ke-39. Dadasov melepaskan sepakan keras, namun arah bola masih melambung di atas mistar Gigi Buffon.
Terus menggempur, Italia akhirnya membuka keran golnya di penghujung babak pertama lewat set piece. Tendangan pojok Pirlo berhasil ditanduk rekan setimnya di Juve, Giorgio Chiellini untuk membawa Italia menutup babak pertama dengan keunggulan 1-0.
Di babak kedua, jalannya pertandingan tidak jauh berbeda seperti babak pertama. Italia masih mengurung pertahanan Azerbaijan. Peluang emas langsung didapat Zaza pada menit ke-47. Mendapat umpan matang di kotak penalti, striker Sassuolo ini melepaskan tendangan salto, namun sayang hanya tipis di sisi gawang.
Selanjutnya, striker berkepala plontos tersebut mendapat beberapa peluang emas lagi. Namun, sayang eksekusinya masih belum tepat sasaran. Zaza pun sempat mengekspresikan kekesalannya dalam memanfaatkan peluang.
Italia yang mendominasi penuh pertandingan, dibuat terkejut pada menit ke-77. Azerbaijan di luar dugaan mampu menyamakan kedudukan. Berawal dari sepak pojok, Chiellini yang coba menghalau pergerakan pemain Azerbaijan di tiang jauh, justru membuat bola masuk ke gawang sendiri.
Seakan ingin membayar kesalahannya, Chiellini yang rajin naik membantu serangan, akhirnya berhasil membawa "La Nazionale" kembali unggul pada menit ke-82. Tandukannya memaksimalkan umpan rekan setimnya di Juve, Sebastian Giovinco meluncur mulus ke gawang Agayev.
Unggul 2-1, Italia nampak belum puas dan masih terus menggempur pertahanan Azebaijan. Peluang emas pun didapatkan Giovinco pada menit masa injury time. Sayang, sepakannya dimentahkan mistar gawang. Skor 2-1 untuk Italia akhirnya bertahan hingga laga usai.
Dengan kemenangan ini, allenatore Antonio Conte terus menjaga rekor 100 persen kemenangannya sejak ditunjuk menggantikan Cesare Prandelli. Meraih dua kemenangan, Italia pun nyaman di puncak klasemen sementara Grup H. 'Gli Azzurri' unggul selisih gol atas Kroasia (menang 1-0 atas Bulgaria) yang sama-sama mengoleksi enam angka.
Susunan Pemain:
Italia: Buffon, Ranocchia, Bonucci, Chiellini, Darmian, De Sciglio, Florenzi, Pirlo, Marchisio, Immobile, Zaza
Azerbaijan: Agayev, Guseynov, Sadygov, Amirguliyev, Allahvediyev, Qirtimov, Qarayev, Nazarov, Aliyev, Abgullayev, Dadashov
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ACF)