Tangkapan layar informasi yang beredar di media sosial
Tangkapan layar informasi yang beredar di media sosial

Fakta atau Hoaks

[Cek Fakta] Media Barat Sebarkan Informasi Jurnalis Ini Tewas Dua Kali? Simak Faktanya

Medcom Files ukraina Rusia-Ukraina Cek Fakta ukraine
M Rodhi Aulia • 28 Februari 2022 11:34
Beredar sebuah narasi bahwa media barat menyebarkan informasi bohong terkait seorang jurnalis yang tewas dalam dua peristiwa berbeda. Narasi ini beredar di media sosial.
 
Salah satu akun twitter, Novendra Deje @Vendra_Deje turut mengunggah narasi tersebut, 27 Februari 2022. Berikut narasi selengkapnya:


"Sampai segininya media Barat menyebarkan kebohongan demi sebuah framing opini. Bahkan satu orang bisa mati dua kali. Mati kali pertama sbg jurnalis di eksekusi oleh #Taliban di #Afghanistan, dan mati kali kedua sbg aktivis di #Ukraina yg tengah operasi militer #Rusia.."


 
[Cek Fakta] Media Barat Sebarkan Informasi Jurnalis Ini Tewas Dua Kali? Simak Faktanya

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


 

Benarkah demikian?
Penelusuran:
Dari penelusuran kami, klaim bahwa media barat itu memberitakan seorang jurnalis itu meninggal dalam dua peristiwa berbeda, adalah salah. Faktanya, ini hoaks lama yang kembali beredar di tengah masyarakat.
 
Pertama, foto tangkapan layar unggahan di twitter seolah dari akun media barat bernama @CNNAfghan pada 16 Agustus 2021. Unggahan itu menyebut jurnalis Bernie Gores tewas dieksekusi Taliban di Afghanistan.
 
Pada 17 Agustus 2021, situs cek fakta Politifact memastikan unggahan itu palsu. Pasalnya akun twitter @CNNAfghan bukan situs resmi dan hingga kini masih ditangguhkan.


"Akun berita palsu menyebarkan informasi palsu tentang jurnalis di Afghanistan," tulis situs tersebut.


 
[Cek Fakta] Media Barat Sebarkan Informasi Jurnalis Ini Tewas Dua Kali? Simak Faktanya
 

Kedua, foto tangkapan layar unggahan di twitter seolah dari akun CNN Ukraine, @CNNUKR pada 23 Februari 2022. Pada unggahan itu disebutkan jurnalis Bernie Gores tewas dalam konflik Ukraina versus Rusia.
 
Pihak CNN Matt Dornic memastikan unggahan itu tidak berdasar. Kepastian itu disampaikan Dornic kepada situs Reuters.


"Tangkapan layar menunjukkan tweet palsu yang meniru CNN yang mengklaim bahwa seorang jurnalis Amerika terbunuh di Ukraina," tulis Reuters dalam laporannya, 27 Februari 2022.


 
[Cek Fakta] Media Barat Sebarkan Informasi Jurnalis Ini Tewas Dua Kali? Simak Faktanya
 

Ketiga, foto seorang pria yang diklaim merupakan jurnalis CNN Bernie Gores, adalah salah. Faktanya, pria pada foto itu sebenarnya seorang youtuber bernama Jordie McCraty Jordan.
 

[Cek Fakta] Media Barat Sebarkan Informasi Jurnalis Ini Tewas Dua Kali? Simak Faktanya
 

Keempat, berdasarkan penelusuran tidak ditemukan jurnalis CNN bernama Bernie Gores.
 
Belakangan, akun twitter Novendra Deje @Vendra_Deje mengklarifikasi unggahannya. Tapi unggahan tersebut tidak dihapus.
 

[Cek Fakta] Media Barat Sebarkan Informasi Jurnalis Ini Tewas Dua Kali? Simak Faktanya
 

Kesimpulan:
Klaim bahwa media barat itu memberitakan seorang jurnalis itu meninggal dalam dua peristiwa berbeda, adalah salah. Faktanya, ini hoaks lama yang kembali beredar di tengah masyarakat dan dimodifikasi.
 
Informasi ini masuk kategori hoaks jenis manipulated content (konten manipulasi). Manipulated content atau konten manipulasi biasanya berisi hasil editan dari informasi yang pernah diterbitkan media-media besar dan kredibel. Gampangnya, konten jenis ini dibentuk dengan cara mengedit konten yang sudah ada dengan tujuan untuk mengecoh publik.
 

[Cek Fakta] Media Barat Sebarkan Informasi Jurnalis Ini Tewas Dua Kali? Simak Faktanya
 

Referensi:
https://www.politifact.com/factchecks/2021/aug/17/viral-image/fake-news-accounts-spread-false-information-about-/
https://www.reuters.com/article/factcheck-cnn-journalist-idUSL1N2V10K6
https://youtube.fandom.com/wiki/Jordie_Jordan
https://mobile.twitter.com/Vendra_Deje/status/1497817846109204481
 

*Kami sangat senang dan berterima kasih jika Anda menemukan informasi terindikasi hoaks atau memiliki sanggahan terhadap hasil pemeriksaan fakta, kemudian melaporkannya melalui surel cekfakta@medcom.id atau WA/SMS ke nomor 082113322016
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(DHI)
LEAVE A COMMENT
LOADING
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan