Dikutip dari Medical News Story, saat Anda berada di dekat khatulistiwa atau di dekat air, pasir juga dapat meningkatkan risiko sengatan matahari. Bahkan, saat terdapat tutupan awan.
Risikonya juga lebih besar di ketinggian. Misalnya, orang yang berlatih mendaki gunung, orang yang sedang berolahraga musim dingin dan olahraga air, harus berhati-hati. Meskipun, saat ini udaranya terasa sejuk bagi kulit Anda.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Selain itu, sejumlah orang memiliki risiko terbakar sinar matahari di atas rata-rata, kanker kulit, atau keduanya. Di antaranya:
1. Orang yang minum obat tertentu, seperti methotrexate dan beberapa antibiotik
2. Orang yang merokok
3. Orang dengan HPV
4. Orang dengan riwayat keluarga melanoma
5. Orang dengan faktor genetik tertentu yang meningkatkan risikonya
6. Mereka yang berkulit putih
7. Orang dengan kekebalan yang berkurang
8. Penerima organ padat
9. Orang dengan penyakit jaringan ikat autoimun, seperti lupus.
Orang-orang dengan kategori tersebut harus melakukan konsultasi dengan dokter. Tanyakan mengenai bagaimana cara paling efektif dalam mengurangi risiko sengatan matahari dan kanker kulit.
Orang tua dan para pengasuh pun harus berhati-hati untuk melindungi kulit anak-anak dan mencegah paparan sinar matahari yang berlebihan. Bahkan hewan peliharaan bisa terkena sengatan matahari, dan dokter hewan dapat memberikan saran kepada Anda untuk mencegahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(YDH)