Withdrawal Syndrome yaitu sindrom penarikan terjadi saat Anda berhenti minum alkohol. (Foto: Pexels.com)
Withdrawal Syndrome yaitu sindrom penarikan terjadi saat Anda berhenti minum alkohol. (Foto: Pexels.com)

Withdrawal Syndrome akibat Berhenti Minum Alkohol

Rona kesehatan kesehatan saraf
Kumara Anggita • 28 September 2020 06:00
 

Gejala withdrawal syndrome

Gejala tersebut dapat berkisar dari ringan hingga serius. Ini tergantung dari seberapa banyak dan seberapa lama Anda minum. Gejala ringan biasanya muncul paling cepat enam jam setelah Anda meletakkan gelas. Ini mencakup:
 
- Kegelisahan
- Tangan gemetar
- Sakit kepala
- Mual
- Muntah
- Insomnia
- Berkeringat
 
Masalah yang lebih serius berkisar dari halusinasi sekitar 12 hingga 24 jam setelah minuman terakhir hingga kejang dalam 2 hari pertama setelah Anda berhenti. Anda dapat melihat, merasakan, atau mendengar hal-hal yang tidak ada.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Namun ini tidak sama dengan delirium tremens, atau DT seperti yang mungkin Anda sudah pernah dengan sebelumnya. DT biasanya dimulai 48 hingga 72 jam setelah Anda bergenti minum.
 
Ini adalah gejala parah yang mencakup halusinasi dan delusi yang jelas. Hanya sekitar 5 persen orang dengan penarikan alkohol yang memilikinya. Mereka mungkin akan mengalami:
 
- Kebingungan
- Jantung berdebar kencang
- Tekanan darah tinggi
- Demam
- Berkeringat deras
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(TIN)
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All


social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif