Dilansir dari Daily Mail, bir mengandung antioksidan, protein, dan vitamin B lebih tinggi dibandingkan anggur sehingga baik untuk mencegah penyakit kardiovaskular.
"Kandungan antioksidan bir setara dengan anggur, tetapi antioksidan spesifik berbeda karena barley dan hop yang digunakan dalam produksi bir mengandung flavonoid yang berbeda dari ang digunakan dalam anggur," demikian kutipan studi tersebut.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Ahli gizi Sisi Yip mengatakan bir mengandung sejumlah kecil mineral seperti kalsium, zat besi, magnesium, fosfor, kalium, natrium, seng, tembaga, mangan, selenium, fluorida, dan silikon.
"Bir juga mencakup berbagai polifenol seperti flavonoid dan asam fenolik yang berkontribusi langsung terhadap kesempurnaan rasa," kata Yip.
Yip menjelaskan, polifenol adalah senyawa alami yang ditemukan pada tumbuhan, termasuk flavonoid dan asam fenolik. Senyawa ini bermanfaat bagi tubuh manusia dan membantu melawan penyakit.
"Ketika dicerna, mereka dapat membantu mengurangi kemungkinan mengembangkan diabetes, dan penyakit jantung, sementara juga melindungi fungsi kognitif," ungkap dia.
Minum bir juga dapat meningkatkan kadar lipoprotein densitas tinggi atau biasa disebut kolesterol baik. Hal itu membantu mengencerkan darah dan menghilangkan plak di arteri.
Meski memiliki baik bagi kesehatan, manfaat ini hanya bisa diperoleh jika dikonsumsi dalam jumlah sedang.
Kepala Petugas Medis di Inggris menyarankan untuk tidak minum lebih dari 14 botol dalam seminggu secara teratur.
Lihat video:
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(DEV)