Apakah Anda merasa waktu berjalan semakin cepat seiring bertambahnya usia? Beberapa peneliti menemukan beberapa alasan dari perasaan tersebut. (Foto: Ariel Lustre/Unsplash,com)
Apakah Anda merasa waktu berjalan semakin cepat seiring bertambahnya usia? Beberapa peneliti menemukan beberapa alasan dari perasaan tersebut. (Foto: Ariel Lustre/Unsplash,com)

Ini Alasan Mengapa Waktu Terasa Berjalan Cepat

Rona psikologi
Sri Yanti Nainggolan • 09 Januari 2018 18:45
Jakarta: Apakah Anda merasa waktu berjalan semakin cepat seiring bertambahnya usia? Setahun terasa sangat cepat dan tanpa disadari. 
 
Beberapa peneliti menemukan beberapa alasan dari perasaan tersebut. Pertama, seiring dengan bertambahnya usia, maka porsi hidup terasa semakin kecil. Misalnya, satu tahun terasa 1/5 dari bagian hidup seorang anak berusia 5 tahun, namun separuh hidup bagi anak berusia 2 tahun. Sementara, satu tahun hanya 1/25 dari hidup mereka. Dengan demikian porsi dalam setahun semakin kecil. 
 
Alasan selanjutnya, koleksi memori yang semakin banyak. Pertambahan usia membuat semakin banyak memori dan pengalaman dan rutinitas. Kita biasanya menghitung ingatan baru untuk melihat seberapa jauh waktu sudah berjaan. Semakin sedikit yang kita punya semakin terasa sedikit waktu yang dimiliki karena terus berjalan. 

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Selain itu, pengalaman dan aktivitas juga berpengaruh. Akhir pekan dengan pengalaman baru terasa lebih lama dibandingkan dengan tidak melakukan apapun. Jadi, waktu melambat ketika Anda bersenang-senang dan melakukan pengalaman baru. 
 
Ini Alasan Mengapa Waktu Terasa Berjalan Cepat
(Apakah Anda merasa waktu berjalan semakin cepat seiring bertambahnya usia? Beberapa peneliti menemukan beberapa alasan dari perasaan tersebut. Foto: Keenan Constance/Unsplash.com)
 
(Baca juga: Olahraga Membantu Konsentrasi Cepat Meningkat)
 
"Hari-hari masih berjalan seperti biasa, namun kita kaget melihat bagaimana bulan dan tahun berjalan atau bagaimana tanggal ulang tahun sudah datang lagi," tukas peneliti Claudia Hammond.
 
"Sebagian alasannya adalah karena seiring bertambahnya usia kita pasti akan membawa lebih sedikit pengalaman segar, dan lebih banyak rutinitas. Karena kita menggunakan jumlah kenangan baru yang kita bentuk untuk mengukur berapa banyak waktu yang telah berlalu, rata-rata minggu yang tidak di ingatan memberi ilusi bahwa waktu menyusut."
 
Dengan demikian, mereka yang ingin menambah waktu di akhir pekan disarankan melakukan aktivitas yang berbeda. Jam biologis internal tubuh yang melambat juga dapat membuat waktu terasa lebih cepat. Ketika metabolisme melambat, detak jantung dan pernapasan pun demikian. 
 

 

 



 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(TIN)


social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif