Tujuan dari mandi air hangat adalah membuat rileks. Jadi bila Anda jadi cemas, lebih baik tidak dilakukan. (Ilustrasi/Pexels)
Tujuan dari mandi air hangat adalah membuat rileks. Jadi bila Anda jadi cemas, lebih baik tidak dilakukan. (Ilustrasi/Pexels)

Apakah Mandi Air Hangat Bisa Menganggu Kelembapan Kulit?

Rona kesehatan
Kumara Anggita • 07 September 2020 12:38
Jakarta: Salah satu alasan orang jadi tidak terlalu suka mandi air hangat adalah karena kegiatan ini dibilang bisa buat kulit jadi kering. Namun ternyata menurut dokter, hal ini bisa diatasi dengan mandi yang tepat.
 
Menurut dr. Fitria Agustina, SpKK, FINSDV, dermatologist, kulit yang kering bisa dihindari dengan mandi air hangat dengan suhu 37-38 derajat Celcius. Ia juga mengingatkan agar Anda tidak mandi lebih dari 10 menit.
 
“Gunakan air dengan suhu 37-38 derajat karena dengan suhu yang lebih tinggi akan menganggu kelembapan kulit. Ini karena kulit kita punya natural moisturizer yang kalau kita menggunakan air terlalu panas, itu akan berdampak mengurangi kelembaban kulit,” ungkapnya dalam Virtual Media Launch Electolux Water Heater Comfortflow dan AquaPro Series.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Namun, ia juga menjelaskan bahwa bila Anda merasa bahwa mandi air hangat tidak memberikan efek yang Anda inginkan, Anda bisa menggunakan air dingin saja.
 
Ini karena tujuan dari mandi air hangat adalah membuat rileks. Jadi bila Anda jadi cemas, lebih baik tidak dilakukan.
 
“Jadi pada saat kita terstimulus dengan air yang hangat. Itu stimulus  akan terbawa ke otak. Di otak itu akan mengeluarkan hormon yang menyenangkan. Ada dopamin yang biasanya kita sebut sebagai hormon perasaan senang. Lalu serotonin yang membuat kita mudah tidur, senang juga, buat segar dan awet muda,” ujarnya menjelaskan manfaat dari mandi air hangat. 
 
“Dan ada juga hormon oksitosin yang dikenal sebagai hormon cinta. Dan  keempat adalah endorfin yang merupakan hormon penghilang rasa sakit.  Jadi menghilangkan stres,” lanjutnya.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(YDH)


social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif