Sebelum membahas lebih lanjut bahwa penggunaan APD bisa terasa menyesakkan. Prosedur pemakaian dan pelepasannya pun terbilang sulit.
"Ada lima operasi biasanya bisa langsung tapi ini lebih ribet dan biayanya lebih mahal," ujar dr. Stella Shirley M, SpOG yang bertugas di Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading, Jakarta, kepada Medcom.id.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Sebab, satu set APD hanya bisa dipakai untuk menangani satu pasien. Wanita sebagai Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi (Kebidanan dan Kandungan) yang bergabung sejak 2013 itu menyatakan satu kali shift kerja memakan waktu sekitar delapan jam.
"Shift sekitar 8 jam, otomatis tidak bisa makan, minum, buang air kecil, membawa handphone. Tidak boleh ngapa-ngapain. Alat komunikasi khusus untuk di ruang infeksi," paparnya.
Maka demikian, solusi terbaik yang biasa dilakukannya ialah mengatur pola makan. Waktu makan harus disesuaikan dengan kebutuhan waktu penugasan sebelum menangani pasien covid-19.
"Biasanya kami makan secukupnya biar enggak sakit perut. Sekitar 1-2 jam sebelum tindakan saya sudah minum yang terakhir supaya saat tangani pasien covid-19 enggak mau pipis (buang air kecil)," jelasnya.
Setelah memakai APD pun tubuh terasa sakit atau pegal-pegal karena baju yang dipakai. Setidaknya, ada tiga lapis baju yang wajib dikenakan demi menjaga keamanan tubuh tenaga medis dalam menghalau cipratan droplets virus pasien di rumah sakit.
Maka demikian, supaya tidak merasa dehidrasi selama merawat pasien covid-19, harus juga mengatur bagaimana cara minum yang sebaiknya. Cara ini pun dinilai efektif.
"Dua jam sebelum pakai APD saya harus minum yang banyak. Kalau makan, satu jam sebelum pakai APD itu makan terakhir," ucapnya.
Sementara itu, meskipun tenaga medis telah menggunakan APD lengkap, ada kejadian sejumlah tenaga medis yang terpapar covid-19 karena satu dan lain hal. Cara paling efektif dalam menangani penyebaran virus corona baru ini pun masih belum diketahui.
Maka demikian, melakukan upaya pencegahan dini perlu dilakukan masyarakat. Pertama, menjalankan physical distancing, upayakan di rumah saja, menggunakan masker ketika terpaksa keluar rumah, rutin cuci tangan setelah memegang sesuatu dan sebelum makan, serta mengonsumsi makanan yang bergizi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(FIR)
