Untuk itu penting bagi si kecil untuk mendapatkan sinar matahari terutama di pagi hari membantu tubuh untuk memproduksi hormon ini lebih banyak.
Setelah tahu pentingnya menjemur bayi setiap hari, ada beberapa tips untuk memaksimalkan manfaatnya seperti dilansir dari Parenting berikut ini.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
1. Pilih waktu yang tepat
Pastikan menjemur bayi 10-15 menit antara antara pukul 7-9 pagi untuk memberi manfaat maksimal. Satu jam setelah matahari terbit dan satu jam sebelum matahari tenggelam adalah waktu terbaik menjemur bayi.
Lama menjemur bayi sekitar 10-15 menit. Paparan UV yang terlalu lama akan membuat kulit sensitif bayi bisa teriritasi, kemerahan atau terbakar.
2. Gunakan pakaian minimal
Seluruh tubuh bayi termasuk dada dan punggung perlu menerima sinar matahari. Usahakan untuk membuka baju si kecil, namun lindungi matanya untuk menghindari kerusakan.
3. Pilih lokasi yang tepat
Bayi tidak perlu dijemur di tempat terbuka sepenuhnya. Menempatkannya di sisi jendela dengan sinar matahari yang masuk ke ruangan dapat dilakukan. Selama berjemur jaga bayi dari debu dan benda asing lainnya.
4. Perlakuan khusus bagi bayi prematur
Bayi prematur tidak boleh terkena sinar matahari selama beberapa minggu setelah kelahiran. Bayi prematur membutuhkan suhu tubuh stabil sehingga perlu dijauhkan dari sinar matahari langsung selama beberapa waktu.

(Paparan sinar matahari pada bayi baru lahir akan memengaruhi produksi melatonin. Kadar melatonin pada bayi berdampak pada pola tidur yang penting bagi bayi baru lahir dan tahun-tahun awal kelahirannya. Foto: Mikael Podger/Unsplash.com)
(Baca juga: Tujuh Manfaat Dahsyat Menjemur Bayi)
5. Perawatan kulit sensitif
Jika bayi memiliki kulit sensitif konsultasikan ke dokter apakah boleh terkena sinar matahari langsung atau tidak. Sinar matahari dapat menyebabkan kulit kering, ruam, terkelupas atau iritasi.
6. Tidak ada batas usia untuk berjemur
Paparan sinar matahari dan vitamin D penting untuk semua umur. Bayi baru lahir yang rutin dijemur lebih efektif mengurangi bilirubin penyebab "bayi kuning". Selain itu, sinar matahari membantu proses pembentukan tulang sejak bayi hingga masa remaja.
7. Jemur bayi sebelum mandi
Sebaiknya jemur bayi sebelum memandikannya. Bersihkan area seperti lipatan perut, paha, kaki, dan area di belakang telinga dengan baby oil.
8. Perhatikan Suhu Tubuh
Waspada jika terjadi kenaikan suhu tubuh yang berlebih usai terkena paparan sinar matahari. Fungsi tubuh dan otak bayi dapat dipengaruhi oleh suhu tinggi, sehingga perlu memerhatikan lama dan kuat-lemahnya paparan sinar matahari.
9. Gunakan untuk menjalin ikatan
Sementara menjemur bayi, gunakan waktu untuk menjalin keterikatan dengan bayi. Belaian dan pijatan lembut dengan baby oil atau minyak telon memberi perlindungan tambahan terhadap masalah kulit, dan meningkatkan rasa hangat dan aman pada bayi. Ibu juga perlu mengajak bayi berbicara untuk membangun fondasi emosional dan komunikasi di masa depan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(TIN)