"Di dalam segala aspek, bukan hanya finansial, itu harus ada keterbukaan," ujar Psikolog Klinis dan Sexuality Educator Inez Kristanti, M.Psi., Psikolog, dalam Ngobras Medcom.id.
Akan tetapi, kata Inez, keterbukaan bukan berarti tidak ada hal-hal yang memang kita jaga sendiri. Sebab, privasi merupakan hal yang penting.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Bedakan keterbukaan dengan privasi. Jadi jangan berpikir bahwa kalau kita terbuka itu berarti kita tidak ada privasi lagi," jelasnya.
Inez menekankan bahwa untuk hal-hal yang bisa memengaruhi dampak hubungan kehidupan berdua ke depannya, perlu untuk dibicarakan bersama. Tentu keuangan merupakan salah satu hal yang terdampak. Terlebih, jika sudah menikah.
"Katakanlah pasangannya punya hutang, lalu tidak diberitahu kepada pasangannya. Bagaimana kalau terjadi apa-apa sama pasangannya ini, nanti pasangannya disuruh bayar hutang dan tidak ada yang tahu kalau dia punya hutang," paparnya.
Maka dari itu, butuh keterbukaan terkait finansial agar tidak timbul masalah di kemudian hari. Sebab, hal-hal seperti itu menyangkut kelanjutan hubungan, menyangkut orang lain. Sampaikanlah hal-hal apa pun yang bisa menunjang keberlangsugan hubungan dengan pasangan Anda.
"Jangan sampai kita dalam tanda kutip menyembunyikan sesuatu yang pada akhirnya merugikan pasangan kita juga," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(FIR)