Saya, 25 tahun, pribadi yang tergolong introvert, sulit sekali mengutarakan amarah. Hasilnya cuma bisa menangis atau diam saja. Jeleknya, misalnya ada seseorang yang membuat saya tersinggung/menyakiti tiga kali, saya tidak mau lagi berkomunikasi, hingga memutus hubungan. Bagaimana caranya supaya saya bisa mengeluarkan amarah?
Terimakasih,
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Puspa-Jakarta
Jawaban:
Hai Puspa!
Sebagai pribadi yang introvert, Anda mengalami kesulitan untuk mengekspresikan perasaan yang ada dalam diri. Namun sejalan dengan makin bertambahnya permasalahan ketika beranjak dewasa, akumulasi perasaan yang terpendam akan menjadi beban sehingga membuat Anda tidak nyaman.
Jika ada seseorang yang Anda anggap telah menyakiti atau membuat tersinggung namun berkaitan dengan pekerjaan, tentunya tidak semudah itu untuk memutuskan hubungan atau mengambil keputusan untuk tidak menjalin komunikasi lagi. Kini saatnya Anda menjadi lebih proaktif dalam mengungkapkan diri karena Anda memang membutuhkannya.
Saran saya, segera cari cara untuk dapat mengutarakan amarah Anda dengan tepat sehingga relasi dengan orang lain bisa tetap terjaga. Anda dapat berlatih dengan lingkungan terdekat dahulu (teman atau keluarga), apabila ada hal yang dirasakan mengganggu cobalah ungkapkan dan lihat bagaimana reaksi mereka. Anda juga dapat belajar menuliskan perasaan Anda terlebih dahulu sebelum mengekspresikannya pada orang lain agar apa yang Anda maksud bisa tersampaikan. Selamat berlatih ya!
Anda dapat berkonsultasi dengan psikolog Ajeng Raviando tentang berbagai masalah seperti keluarga atau relationship di rona.metrotvnews.com. Kirimkan pertanyaan Anda ke advisrona@gmail.com.
.JPG)
Ajeng RaviandoIbu dari Audrey (14) & Aurelle (10) adalah seorang Psikolog alumni Fakultas Psikologi Universitas Indonesia. Menjadi Psikolog di Teman Hati Konseling, konselor di LaSalle College International, pengajar di Look Modeling School dan Talk inc, aktif menjadi pembicara, narasumber di TV dan menulis untuk berbagai majalah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(LOV)
