Berita tentang informasi Ramadan 2024 terkini dan terlengkap

Masjid Raya Hasyim Asy'ari masih sepi dari ngabuburit. Foto: MTVN/Whisnu Mardiansyah.
Masjid Raya Hasyim Asy'ari masih sepi dari ngabuburit. Foto: MTVN/Whisnu Mardiansyah.

Masjid Raya Hasyim Asy'ari Masih Sepi dari Ngabuburit

Whisnu Mardiansyah • 31 Mei 2017 17:03
medcom.id, Jakarta: Masjid Raya Hasyim Asy'ari rupanya belum menjadi ikon baru bagi warga, khususnya Jakarta Barat, untuk menghabiskan waktu menunggu berbuka puasa. Suasana ngabuburit di sekitar masjid terlihat sepi.
 
Pantauan Metrotvnews.com, sekitar pukul 16.30 WIB hanya tampak puluhan warga yang menghabiskan waktu senja sambil menunggu azan Magrib. Beberapa orang tampak asyik berswafoto menikmati keindahan masjid berornamen Betawi itu.
 
Di sisi lain, masjid ini juga masih minim aktifitas jual beli dan jajanan yang biasa disajikan pada Ramadan. Hanya ada lima sampai enam pedagang kaki lima yang menjajakan minuman dan sajian khas berbuka.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Para pedagang pun berada di seberang jalan masjid. Tidak ada pasar dadakan yang biasa menjual menu-menu yang menjadi budaya di Bulan Suci di masjid-masjid di Indonesia.
 
Masjid Raya Hasyim Asy'ari Masih Sepi dari Ngabuburit
Hanya sedikit pedagang yang berjualan di sekitarMasjid Raya Hasyim Asy'ari. Foto: MTVN/Whisnu Mardiansyah.
 
"Kirain ramai. Saya sengaja datang kesini ternyata sepi-sepi aja," kata Yuni warga asal Meruya, Jakarta Barat, kepada Metrotvnews.com di Masjid Raya Hasyim Asy'ari, Jakarta Barat, Rabu 31 Mei 2017.
 
Arus lalu lintas di depan masjid juga terlihat lengang. Parkir kendaraan roda dua ditempatkan di sisi tangga sebelah kiri menuju masjid. Sementara itu, parkir untuk kendaraan roda empat masih belum tersedia sehingga mobil ditempatkan di bahu jalan.
 
Saat dikonfirmasi, Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) K.H. Zuhri Yaqub mengatakan, pengelola memang melarang aktifitas jual beli di sekitar masjid. Sementara itu, untuk area di luar masjid di luar kewenangannya.
 
"Nanti jual beli kita ada waktu sendiri di festival jajanan Nusantara," kata K.H. Zuhri kepada Metrotvnews.com.
 
Masjid ini diresmikan Presiden Joko Widodo didampingi Plt Gubernur DKI Sumarsono dan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin pada 15 April lalu. Masjid K.H. Hasyim Asy'ari jadi masjid raya perdana yang dikelola Pemprov.
 
Masjid Raya Hasyim Asy'ari Masih Sepi dari Ngabuburit
Ketua DKM K.H. Zuhri Yaqub. Foto: MTVN/Whisnu Mardiansyah.
 
Ide membangun masjid tercetus pada momen Iduladha 2012. Kala itu, Jokowi yang masih menjabat gubernur DKI menilai Jakarta tidak punya masjid raya yang dikelola Pemprov.
 
Proses pembangunan masjid diteruskan Wakil Gubernur Basuki 'Ahok' Tjahaja Purnama pada 20 Juni 2013. Peresmiannya pun berbarengan dengan proyek Rumah Susun Pekasih yang lokasinya tidak jauh dari Masjid Raya.
 
Baca: ?Masjid Raya Hasyim As’yari Siap Sambut Ramadan
 
Duit Rp170 miliar kemudian digelontorkan untuk membangun masjid. Pada Maret 2017, pembangunan masjid rampung.
 
Masjid Raya dibangun di atas lahan seluas 2,4 hektare dengan luas bangunan 16.985,43 meter persegi. Masjid itu memiliki dua lantai dan satu mezzanine dengan daya tampung diperkirakan mencapai 12.500 orang.
 

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(OGI)
LEAVE A COMMENT
LOADING
social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif