Jangan Keliru! Ini 12 Tips Memilih Perumahan yang Tepat

Jakarta: Memiliki rumah pribadi menjadi keinginan setiap orang. Setelah memiliki dana untuk membelinya, Anda tentu segera mencari perumahan yang sesuai dengan impian.
 
Namun, ada banyak hal yang harus Anda pertimbangkan saat ingin membeli rumah, salah satunya adalah memilih perumahan yang tepat.
 
Jangan sampai Anda tergiur membeli rumah hanya karena penawaran menarik, tanpa mengeceknya terlebih dahulu.

Banyaknya perumahan yang ada di berbagai lokasi tentu seringkali membuat Anda bingung terkait lokasi mana yang harus dipilih.
 
Dalam memilih perumahan ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan. Yuk, simak artikel ini untuk mengetahui tipsnya dikutip dari laman resmi BTN.

Tips memilih perumahan

1. Menggali informasi 

Hal yang paling pertama dan paling penting untuk Anda lakukan sebelum memilih perumahan adalah untuk mengetahui dan mempelajari dengan baik tentang perumahan tersebut. Gali informasi sebanyak-banyaknya tentang perumahan yang ingin Anda pilih.
 
Ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mengumpulkan informasi, misalnya dengan mengumpulkan brosur-brosur perumahan. Biasanya hal ini dapat Anda temui di pameran properti atau di pusat perbelanjaan di mana banyak sales marketing yang membagikan brosur perumahan secara gratis.
 
Kumpulkan sebanyak-banyaknya info agar Anda juga dapat memiliki banyak pilihan perumahan sebagai alternatif. Selain itu, dengan cara ini juga Anda dapat membandingkan satu perumahan dengan perumahan lainnya melalui informasi yang telah Anda dapatkan.

2. Melakukan survei lokasi terlebih dahulu

Setelah mengumpulkan informasi terkait perumahan, Anda pasti memiliki beberapa alternatif lokasi perumahan yang sudah Anda pertimbangkan. Lakukanlah survei ke lokasi-lokasi perumahan yang Anda sukai terlebih dahulu. Hal ini karena ketika membeli properti, pasti tidak lengkap jika Anda tidak melihat properti tersebut secara langsung.
 
Anda dapat melakukan survei bahkan sebelum Anda membuat janji dengan pihak developer atau marketing perumahan. Survei langsung seperti ini sangatlah penting karena kadang apa yang kita lihat dari brosur atau internet belum tentu sama dengan kondisi asli dari perumahan tersebut. Oleh karena itu, agar tidak salah pilih, pastikan Anda sudah melakukan survei ke kawasan perumahan secara langsung.

3. Pertimbangkan lokasi 

Dari sekian banyak hal yang harus Anda pertimbangkan saat membeli rumah, lokasi perumahan adalah salah satu pertimbangan utama yang penting. Perhatikan apakah lokasi perumahan menyediakan fasilitas yang memadai, mulai dari akses transportasi, fasilitas umum, fasilitas kesehatan, dan lain-lain.
 

Baca juga: Simak! 10 Cara Menabung Beli Rumah dengan Gaji Kecil

Pastikan setidaknya perumahan yang Anda pilih dekat dengan fasilitas kesehatan dan supermarket atau pasar. Anda juga harus menghindari perumahan yang dekat dengan kawasan industri. Selain itu, Anda juga dapat mempertimbangkan adanya fasilitas lain seperti sekolah, universitas, pusat perbelanjaan, dan lain-lain.

4. Cek reputasi dan kredibilitas pengembang

Rasa saling percaya sangatlah dibutuhkan dalam proses jual-beli, salah satunya adalah jual-beli rumah yang tentunya melibatkan uang yang tidak sedikit.
 
Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk memilih developer rumah yang tepercaya. Periksalah track record dari developer tersebut, seperti kawasan yang sudah dibangunnya, testimoni dari penghuninya, dan lainnya.
 
Selain itu, pastikan Anda tidak memilih developer bodong karena tergiur akan harga murah yang ditawarkan. Jika Anda ditawari properti mewah dengan harga yang murah dan jauh dari standar, sebaiknya Anda bersikap waspada agar terhindar dari penipuan.

5. Ketahui dulu konsep 

Selain lokasi, Anda juga harus memilih konsep perumahan yang paling cocok dengan seleramu dan keluarga. Saat Anda melakukan survei, pelajari juga konsep perumahan yang Anda pilih karena setiap perumahan akan memiliki konsep yang berbeda.
 
Pastikan konsep perumahan yang Anda pilih dapat memberikan kenyamanan dan kepuasan bagi Anda dan keluarga, baik konsep minimalis, modern, ataupun klasik.

6. Jangan lupa periksa fasilitas yang ditawarkan

Banyaknya fasilitas yang bisa diperoleh oleh penghuni perumahan menjadi salah satu keuntungan dari tinggal di perumahan.
 
Sesuaikan kebutuhanmu dengan fasilitas yang disediakan oleh perumahan, misalnya tempat ibadah, keamanan, tempat bermain anak, dan lain-lain. Pastikan perumahan yang Anda pilih memiliki kebutuhan yang sesuai dengan kebutuhanmu dan keluarga.

7. Periksa kualitas bangunan

Setelah menemukan perumahan-perumahan yang ingin Anda pilih, Anda juga harus memeriksa kualitas di perumahan tersebut. Umumnya, rumah dengan kualitas baik akan memiliki harga yang lebih tinggi. Namun, Anda harus tetap waspada pada potensi kecurangan.
 

Baca juga: Mau Pilih KPR Syariah? Pahami Syarat, Cara Mengajukan hingga Simulasinya

Pastikan kualitas rumah yang Anda dapatkan sesuai dengan harga yang telah Anda bayarkan. Lakukan survei langsung untuk melihat kondisi perumahan secara langsung dan pastikan bahwa rumah memiliki kondisi yang baik dan aman, serta tidak berkualitas asal-asalan.

8. Periksa kebersihan dan keamanan 

Lingkungan perumahan memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap rumah yang ada di dalamnya. Saat melakukan survei, pastikan Anda memeriksa kebersihan di sekitar perumahan.
 
Setiap orang pasti ingin memiliki lingkungan rumah yang bersih agar hunian menjadi lebih nyaman untuk ditinggali. Anda bisa memulai dengan mencari tahu tempat pembuangan sampah dan saluran air di perumahan tersebut.
 
Selain kebersihan, salah satu faktor lain yang paling penting dalam sebuah hunian adalah keamanan dari hunian itu sendiri. Keamanan juga dapat mempengaruhi kenyamanan dari penghuni dan keluarganya.
 
Perumahan tanpa fasilitas keamanan tentunya akan lebih murah, tetapi pasti akan terasa tidak nyaman untuk tinggal di rumah yang tidak aman, bukan? Pastikan perumahan yang Anda pilih memiliki sistem keamanan yang baik, misalnya apakah ada CCTV, cara kerja petugas keamanan di perumahan, adanya portal, dan lain-lain.

9. Pertimbangkan jika ada garansi 

Perumahan pada umumnya akan menawarkan garansi kerusakan rumah untuk jangka waktu 3 bulan. Dengan garansi ini, jika ada kerusakan pada rumah yang terjadi dalam kurun waktu 3 bulan, maka pembeli bisa memanfaatkannya untuk memperbaiki kerusakan rumah tersebut.
 
Perhatikan apakah perumahan yang Anda pilih menawarkan garansi. Manfaatkan garansi yang diberikan untuk memperbaiki kerusakan pada rumah, seperti dinding retak, atap bocor, dan lain-lain.

10. Pastikan kembali jenis rumah yang dipilih

Tips lain yang perlu Anda perhatikan adalah jenis rumah yang Anda pilih. Pastikan Anda dapat memilih rumah yang memiliki jenis yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Umumnya, perumahan akan menawarkan dua jenis rumah, diantaranya adalah rumah huni yang sudah siap ditempati atau rumah inden yang harus dibangun terlebih dahulu.
 
Jika Anda memilih rumah yang sudah siap ditempati maka Anda tidak perlu menunggu lama untuk dapat menempati rumah tersebut. Sedangkan jika Anda memilih rumah inden, maka Anda hanya dapat memilih lokasi yang tersedia di site plan. Rumah inden akan memakan waktu yang cukup lama untuk bisa Anda tempati.

11. Perhatikan desain rumah

Setiap orang pasti ingin memiliki rumah yang nyaman. Rumah dengan lingkungan sekitar yang asri dan hijau pasti akan lebih nyaman ditinggali. Perhatikan apakah perumahan yang Anda pilih menawarkan konsep eco-friendly atau ramah lingkungan.
 
Dengan konsep eco-friendly, rumah akan memiliki ruang hijau sehingga rumah lebih asri dan sehat. Selain itu, perhatikan juga apakah rumah memiliki pencahayaan dan ventilasi yang baik.
 
Konsep rumah asri sangat memperhatikan pencahayaan dan ventilasi rumah yang memadai. Anda juga dapat memeriksa apakah material bangunan yang digunakan memiliki sertifikat eco-friendly atau tidak.

12. Pastikan sistem pembayaran yang digunakan

Sudah menemukan perumahan yang cocok dengan seleramu? Kini saatnya untuk menanyakan sistem pembayaran yang akan digunakan.
 
Ada 3 sistem pembayaran rumah yang umum digunakan, yaitu Kredit Pemilikan Rumah (KPR), tunai (hard cash), dan tunai bertahap (cash installment). Anda bisa memilih cara membayar yang paling cocok dengan kemampuan Anda membayarnya.
 
Pastikan sistem pembayaran yang Anda pilih sesuai dengan kemampuanmu untuk membayar. Jangan sampai Anda mengalami kesulitan dalam melunasi cicilan rumah.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News