Semarang: Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI),
Kaesang Pangarep, meyakini pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen, akan menjadi pemimpin yang bisa membawa perubahan lebih baik.
Kaesang meyakini kesejahteraan bisa dirasakan terutama di bidang kesejahteraan petani dan toleransi beragama.
"Saya yakin Pak Luthfi dan Gus Yasin bisa membuat Jawa Tengah lebih baik lagi. Contohnya, dengan rencana mencabut Kartu Tani yang selama ini tidak tepat sasaran. Kami berharap ada program yang lebih baik agar petani di Jawa Tengah dapat lebih sejahtera," kata Kaesang dalam acara pertemuan tokoh lintas agama Jawa Tengah di Semarang, Rabu, 13 November 2024.
Dalam kesempatan tersebut, para tokoh lintas agama juga menyampaikan dukungan untuk pasangan Luthfi-Yasin. Mereka berharap pasangan ini mampu menjaga dan meningkatkan toleransi di Jawa Tengah.
Gus Syafiq, mewakili tokoh muda Islam menegaskan pentingnya sinergi antara kaum muda, pemerintah, dan organisasi masyarakat agar toleransi di Jawa Tengah tetap terjaga. Menurutnya keberadaan tokoh nasionalis dan religius dalam pasangan calon ini mengingatkan pada pesan KH Maimoen Zubair yang menekankan pentingnya persatuan.
"Kalau Pak Luthfi jadi gubernur, harapannya toleransi di Jawa Tengah akan lebih baik lagi," jelas Gus Syafiq.
Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kota Semarang, I Nengah Wirta Dharmayana, menyampaikan Jawa Tengah adalah salah satu provinsi paling rukun di Indonesia.
“Ada empat wilayah di Jawa Tengah yang masuk 'The Best 10' toleran, yakni Kota Salatiga, Semarang, Magelang, dan Solo. Saya berharap Luthfi dan Yasin dapat mempertahankan bahkan meningkatkan nilai-nilai toleransi di Jawa Tengah," ungkapnya.
Dukungan serupa datang dari Wakil Ketua Majelis Tinggi Agama Konghucu (Matakin) Kota Semarang, Ws Andi Gunawan. Menurutnya, pemimpin baru Jawa Tengah harus mampu memperkuat semangat toleransi di 35 kabupaten dan kota di provinsi tersebut.
"Tingkat toleransi saat ini sudah baik dan perlu terus dikembangkan," ujar Andi.
Sementara itu, calon gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi yang juga hadir di forum itu mengatakan, perbedaan adalah rahmat yang harus disikapi dengan bijak. Dalam demokrasi, katanya, semangat toleransi menjadi dasar menjaga kerukunan bangsa.
"Jawane Jawa itu ya tepa selira, saling menghargai," ungkapnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((DEN))